AMBON, Siwalimanews – Dipastikan besok, Rabu (9/12) sebanyak 261.752 pemilih di empat kabupaten di Provinsi Maluku memberikan hak suaranya dalam pilkada serentak.

Empat kabupaten itu yakni Maluku Barat Daya, Buru Selatan, Seram Bagian Timur dan Kabupaten Kepulauan Aru.

Menurut Sekda Maluku, Kasrul Selang empat kabupaten penyele­ng­gara Pilkada telah siap melak­sanakan pesta demokrasi tersebut.

Penegasan ini disampaikan Sekda Maluku Kasrul Selang kepada war­tawan di Kantor Gubernur Maluku, Senin (7/12).

Menurut Sekda, dari hasil vidkon yang digelar dengan empat kabu­paten/kota bersama dengan forum komunikasi pimpinan daerah (For­kopimda) kabupaten termasuk KPU dan Bawaslu semua memastikan diri siap.

Baca Juga: 100 Personel Brimob Maluku Dikirim Amankan Pilkada di Sulsel

“Tadi kita sudah gelar vidkon de­ngan empat kabupaten/kota, terma­suk KPU dan Bawaslu mereka siap melaksanakan pilkada,” jelas Kasrul.

Ditanya terkait dengan jumlah pemilih yang akan memberikan hak suaranya Kasrul memastikan semua­nya siap.

Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) untuk empat kabupaten di Maluku yakni 261, 752 pemilih dengan jum­lah TPS sebanyak sebanyak 988 unit,” kata Kasrul.

KPU telah menetapkan DPT pada empat kabupaten yaitu, Kabupaten Aru sebanyak

64.688 pemilih yang terdiri dari 32.766 laki-laki dan 32.118 perem­puan. Kabupaten MBD (53.472) pemilih terdiri dari 26.925 laki-laki dan 26.547 perempuan.

Selanjutnya Kabupaten Buru Selatan (47.076) pemilih terdiri dari 23.695 laki-laki dan 23.381 perem­puan dan Kabupaten SBT dengan 96.320 pemilih terdiri dari 48.050 laki-laki dan 48.270 perempuan.

“Tidak ada masalah lagi terkait dengan DPT sementara untuk lo­gistik pendistribusiannya kita pasti­kan aman dan tidak ada masalah,” tegasnya.

Ditribusi Logistik

Sementara itu, KPU Kepulauan Aru telah mendistribusi sebanyak 158 logistik Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Aru telah tiba dengan aman di TPS

Ketua Devisi teknis dan penye­lenggara KPU Aru, Fita Putnarubun mengakui, proses distribusi logistik.

Ia menyebutkan sebanyak 143 TPS tersebar di sembilan kecamatan terluar yaitu, Kecamatan Aru Tengah (Benjina), Aru Tengah Timur, Aru Tengah Selatan, Aru Selatan Utara, Aru Selatan, Aru Selatan Timur, Aru Utara, Aru Utara Batuley dan Sir-sir telah tiba dengan aman.

Sementara di tempat terpisah, Ketua Devisi Sosialisasi dan Partisi­pasi Masyarakat, Yos Sudarso La­bok mengatakan, untuk Kecamatan PP Aru dengan jumlah 108 TPS, 15 TPS yang berada di luar Pulau Wa­mar, seperti Desa Wokam, Samang, Ujir, Karanguli, Jabulengah, Tung­watu, Tungu, Kobraur, Laulau, Kob­ror dan Nafar sudah didistribusi

“Untuk sisa 93 logistik yang berada dalam Pulau Wamar terbagi pada dua kelurahan yaitu, Galay Dubu dan Siwalima serta dua desa lainnya yakni, Wangel dan Durjela besok (hari ini-red) akan didistri­busikan,” jelas Labok.

Amankan Pilkada Aru

Sebanyak 160 personil yang ter­gabung dalam Bantuan Kendali Operasi (BKO) untuk pengamanan pilkada Aru tiba di Dobo.

160 personil, tiba Sabtu (4/12) dengan gunakan pesawat Wings air dan KMP Lobster.

160 personil terdiri dari, 50 person dari Polresta Ambon, 50 personil Brimob BKO Kompi 1 Batalyon C Pelopor Brimobda Maluku Tual dan 50 personil Polres Malra yang tiba dengan gunakan KMP Lobster ditambah 30 Personil BKO Kompi 2 Batalyon C Pelopor Sat Brimobda Maluku yang bermarkas di Dobo

Waka Polres Kepulauan Aru, Kom­pol, Petrus Pasauw mengata­kan, 160 personil BKO yang tiba di Aru untuk melaksanakan Operasi Mantap Praja atau Pengamanan Pilkada pada 9 Desember 2020.

“Kalian di tempatkan di sini (Aru) untuk membantu personil yang ada di Polres Kepulauan Aru pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati,” ungkapnya.

Kepada personil, Pasauw juga menjelaskan, mekanisme pengama­nan pada setiap tempat pemungutan suara (TPS). “Jaga perilaku, sikap tampang saat pengamanan di setiap TPS dan laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Waka Polres Aru.

424 Personil Amankan Pilkada Bursel

Sebanyak 424 personil polisi diter­junkan di seluruh wilayah Kabu­paten Bursel untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada, Rabu (9/12).

Hal itu diungkapkan Wakapolres Pulau Buru, Kompol Bachri Heha­nussa disela-sela distribusi logistik Pilkada dan diamankan anggota polisi ke tiga kecamatan yang dipu­satkan di Kantor KPU Kabupaten Buru Selatan, Senin (7/12).

“Jadi personil pengamanan Pil­kada Buru Selatan tahun 2020 ini, personil yang dilibatkan sebanyak 424 personil,” kata Hehanussa.

Hehanussa merincikan, ratusan personil yang diterjunkan itu didatangkan langsung dari Polda Maluku maupun Polres Pulau Buru.

“Itu terdiri dari 131 personil Polda Maluku dan 293 personil dari Polres Pulau Buru, termasuk Brimob Kompi 3 sebanyak 49 personil,” ucapnya.

Lanjutnya lagi, 424 personil itu separuhnya telah didistribusikan ke TPS-TPS di Kabupaten Bursel dan telah tiba di lokasi penugasan. Sedangkan sisanya sementara dalam proses distribusi. “Itu tersebar di 201 TPS di wilayah Kabupaten Buru Selatan,” terangnya.

Menurutnya, hingga saat ini situasi di Kabupaten Buru Selatan aman terkendali.

Ia memastikan, seluruh personil yang diterjunkan akan melaksana­kan tugas secara maksimal.

“Harapan kami dan memang kami konsen, Polda Maluku dan Polres Pulau Buru sangat konsen dalam rangka mengamankan Pilkada di di wilayah Buru Selatan,” ujarnya.

Ia berharap, kondisi aman ini akan tetap terpelihara sampai waktu pencoblosan aupun pada tahapan-tahapan berikutnya.

Distribusi Logistik

Sementara itu, Senin (7/12) KPU Bursel telah distribusi logistik Pil­kada ke tiga kecamatan yakni, Keca­matan Ambalau, Waesama dan Keca­matan Namrole, setelah pada Mi­nggu (6/12) KPU juga telah men­distribusikan logistik ke tiga keca­matan yakni Kecamatan Leksula, Kepala Madan dan Kecamatan Fena Fena Fafan.

Untuk logistik pendistribusian 20 TPS di Kecamatan Ambalau dilaku­kan pukul 10.30 WIT dengan meng­gunakan 2 Spead Boat dari Pela­buhan Namrole yang dihadiri lang­sung oleh Komisioner KPU Bursel Jainudin Solissa dan Komisioner Bawaslu Kabupaten Buru Selatan Robo Souwakil.

Sedangkan proses distribusi logis­tik 41 TPS di Kecamatan Waesama dilakukan pukul 16.20 WIT dari Kantor KPU Buru Selatan dengan dihadiri Ketua KPU Kabupaten Buru Selatan Syarif Mahulauw, serta semua Komisioner KPU setempat maupun anggota Bawaslu Kabupaten Buru Selatan, Robo Souwakil serta Wakapolres Pulau Buru, Kompol Bachri Hehanussa.

Sedangkan untuk proses distribusi logistik 53 TPS di Kecamatan Namrole baru mulai didistribusi pukul 18.30 WIT, khusus untuk tiga desa yang harus melewati lautan dengan meng­gunakan Body Tuna yakni, Desa Waenalut, Desa Wamkana dan Desa Batu Tulis. Sedangkan untuk desa sisanya tetap akan didistribusikan di hari yang sama. (S-39/S-25/S-35)