AMBON, Siwalimanews – Pemerintah meminta masyarakat untuk dapat memanfaatkan lahan kosong untuk bertani. Bisa menggunakan pertanian sistem hidoponik, aquaponik, vertikultur dan tabulampot.

Kondisi saat ini, masyarakat kota sukit mendapatkan ketersediaan lahan kosong untuk dimanfaatkan, maka, pola pertanian perkotaan perlu dikembangan.

“Program ini kita kembangkan dengan tujuan mempersiapkan warga mengantisipasi potensi krisis pangan,” kata Penjabat Walikota Ambon Bodewin Watti­-mena ketika membuka sosialisasi Intensifikasi Pertanian Perkotaan, di Ambon, Kamis (15/12).

Untuk itu pemerintah kota, kata walikota berharap program yang dikembangkan saat ini dapat didukung oleh masyarakat.

“Kita (pemerintah) akan bertanggungjawab dalam menyediakan bibit dan pupuk untuk digunakan,” jelas walikota.

Baca Juga: DPRD Tanimbar Gelar Paripurna Pendapat Akhir Fraksi

Dengan ketahanan pangan yang dilakukan kedepan sangat diharapkan dapat membantu pemerintah penurunan angka inflasi kota ini.

Karena itu lanjutnya kerja, kolaborasi dan sinergitas antar pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, paling penting dijaga, supaya kota ini tidak terdampak oleh situasi dan kondisi global dan nasional yang sementara dihadapi.

“Kepada peserta yang mengikuti sosialisasi ini saya harap serius dan berinteraksi serta berdiskusi menambah pemahaman dalam upaya peningkatan tentang keterampilan pertanian perkotaan,” harapnya. (S-25)