PT Telekomunikasi Indonesia Cabang Maluku siap mendukung Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah dalam menjawab kebutuhan komunikasi di daerah tersebut, ini merupakan bentuk persembahan Telkom dalam membangun Indonesia melalui pemerataan informasi dan komunikasi di seluruh pelosok yang terbentang dari barat hingga timur.

Kunjungan kerja PT. Telkom Maluku disambut baik Penjabat Bupati Malteng bpk. DR. Muhamat Marasabessy, Senin, (17/10) dan melalui pertemuan ini, GM Witel Maluku yang baru bpk. Muhammad Paruhum Pane yang di damping Manager BGES Iqbal Kurniawan serta Kakandatel Masohi Joao Soares melakukan Analisa Daerah Operasional (ADO) serta menyampaikan kendala yang dihadapi Telkom Maluku yang berhubungan  dengan rusaknya jaringan optic untuk wilayah SBB dan SBT yang disebabkan oleh vandalisme.

Sementara itu, Penjabat Bupati Maluku Tengah menyambut baik kegiatan Analisa Daerah Operasional (ADO) yang dilakukan oleh GM Telkom Maluku sebab salah satu kebijakan prioritas Bupati Maluku Tengah adalah tersedianya jaringan internet pada semua Desa atau Negeri di Wilayah Malteng.

Penjabat Bupati mengatakan, masyarakat di daerah pegunu­ngan di wilayah Kecamatan Seram sangat rindu komunikasi secara langsung untuk mempromosikan daerah ini, dengan adanya komunikasi baik telfon maupun internet, pengurusan dokumen seperti KTP pun dapat dilakukan langsung di wilayah tersebut, tidak perlu lagi masyarakat mengeluarkan biaya ke Kota Kabupaten untuk mengurusnya.

“Kita bersyukur atas kehadiran GM Witel Maluku bpk. Muhammad Paruhum Pane bersama tim ke daerah ini, dan itu sesuatu yang luar biasa dan patut di apresiasi. Dan nantinya bersama dengan dinas terkait dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika Malteng secara bersama akan melihat hal ini.

Baca Juga: Pemkab Malteng Optimalkan Penurunan Angka Stunting

“Terkait dengan lahan dapat di bicarakan untuk kerja sama yang baik, dan itu bagian dari tanggung jawab Pemda Maluku Tengah, yang terpenting 18 Kecamatan yang belum di pasang pemancar agar nantinya di pasang demi menjawab kebutuhan masyarakat Maluku Tengah,” kata penjabat. (S-17)