KETUA DPRD SBT Noaf Rumau mengatakan, sejarah panjang perjuangan pembentukan negeri ini tidak dapat diuraikan hanya dengan selembar kertas, proses perjuangan untuk menjadikan negeri ini telah dilakukan oleh banyak generasi dan tokoh terbaik.

“Negeri ini dibangun diatas perasaan senasib dan seperjuangan untuk menjemput takdir bersama menjadikan negeri ini maju dan bermartabat,” ungkap  Rumau, saat memimpin Rapat Paripurna memperingati hari ulang tahun ke-20 Kabupaten Seram Bagian Timur, yang berlangsung di Ruang Paripurna DPRD SBT, Senin (18/12).

Dikatakan, semangat dan optimisme bersama tersebut alhamdulillah telah terjawab dengan ditetapkannya undang-undang nomor 40 tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Seram Bagian Barat Kabupaten Seram Bagian Timur dan Kabupaten Kepulauan Aru di Provinsi Maluku pada tanggal 18 Desember 2003 oleh Presiden Megawati Soekarnoputri.

“Risalah perjuangan panjang tersebut akan terus dikenang oleh segenap generasi dan menjadi sumber kekuatan dan dorongan bagi kita bersama, untuk bekerja dan berbakti guna mensukseskan keberlanjutan pembangunan Seram Bagian Timur yang dilandasi dengan semangat kebersamaan dan soli­daritas dalam berjuang memajukan daerah yang sama-sama kita cintai ini,” ungkap Rumau.

Kata dia, dalam semangat mem­peringati hari ulang tahun Kabu­paten Seram Bagian Timur, dirinya ingin mengajak semua pihak untuk secara objektif mengevaluasi berbagai keberhasilan yang telah diraih sepanjang perjalanan daerah ini serta mendalami berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Seram Bagian Timur dalam memasuki usianya yang ke-20 tahun.

Baca Juga: SDN 203 Malteng Terima Bantuan Media Pembelajaran

“Memotret kondisi kekinian berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik Kabupaten Seram Bagian Timur, maka kita patut berbangga dan bersyukur atas peningkatan kemajuan pembangunan yang sangat signifikan. Intervensi program pembangunan selama ini telah mampu meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana publik yang cukup memadai dalam mendukung terselenggaranya pelayanan publik Kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Seram Bagian Timur,” terangnya.

Rumua mengaku, pada bidang ideologi dan politik, kesadaraan berbangsa dan bernegara rakyat SBT semakin tinggi yang teraktua­lisasi dalam komitmen.Untuk tetap menjaga keutuhan NKRI dan mempertahankan pancasila sebagai satu- satunya ideologi negara.

“Pada sisi yang lain, kematangan masyarakat dalam berdemokrasi juga semakin meningkat yang ditandai dengan kebebasan untuk dapat menyampaikan aspirasi dan meningkatnya partisipasi politik masyarakat,” terangnya.

Terselenggaranya momentum pemilihan umum baik pemilihan umum legislatif dan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berlangsung demokratis merupakan salah satu indikator penting dalam mengukur tingkat rasio demokrasi di Kabupaten Seram Bagian Timur.

Turut hadir dalam Rapat Paripurna tersebut Bupati SBT Mukti Keliobas dan Wakil Bupati Idris Rumalutur, Forkompinda, pimpinan OPD, ketua TP- PPK dan Wakil Ketua TP- PKK, TNI/ Polri, pimpinan dan Ketua KPU dan Bawaslu maupun pimpinan Partai Politik serta tamu undangan lainnya.

Adapun tema yang diusung pada perayaan HUT ke-20 Kabupaten SBT yakni ‘Bersama Berkarya Bangun Ita Wotu Nusa’. (S-27)