AMBON, Siwalimanews – Hingga kini pegusutan kasus pembangunan rumah dinas Politeknik yang ditangani Direktorat Kriminal Khusus Polda Maluku, belum ada perkembangannya sama sekali.

Hal itu dikarenakan kerugian negara yang sementara diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia belum mendapatkan hasil.

“Untuk kasus Poltek masih menunggu hasil audit,” ungkap Direktur Kriminal Khusus Polda Maluku, Kombes Harold Wilson Huwae, saat dikonfirmasi Siwalimanews melalui telepon selulernya, Senin (14/2).

Akibat hasil audit yang belum keluar kata Huwae, penyidik  belum dapat memastikan kelanjutan kasus yang dikerjakan CV Aster Permai dan Pulau Terapung selaku anak perusahaan PT Nusa Ina Pratama, yang dinahkodai Jusuf Rumatoras itu.

Pasalnya, hasil audit merupakan salah satu faktor penting untuk penyelesaian kasus ini. (S-10)

Baca Juga: Proyek Fiktif, Kasus Korupsi Rumdis Poltek Jalan Tempat