AMBON, Siwalimanews – Proses pentahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten MBD berlangsung, sehingga Pemerintah Kabupaten (Pem­kab) MBD dalam waktu dekat akan segera membahas anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan moment lima tahunan itu.

“Proposal sudah diusulkan dari KPU  Rp 30 miliar dan Bawaslu Rp 28 miliar sehingga kita akan segera memba­hasnya,” ungkap Sekda Kabupaten MBD, Alfonsius Siamiloy, kepada wartawan, di Ambon, Selasa (17/9).

Sekda berharap anggaran Pilkada yang nantinya dibahas bersama itu dapat dirasionali­sasikan.

“Kita harus membahasnya secara bersama-sama agar jangan sampai tidak melam­bung sampai sebesar itu tetapi dapat dirasionalisasikan,” ujarnya.

Ia menduga, besarnya usulan anggaran Pilkada yang diajukan oleh KPU maupun Bawaslu karena adanya penambahan TPS sehingga turut mempengaruhi bertambahnya petugas KPPS yang dibaringi dengan honor yang diperoleh.

Baca Juga: Jelang Pilkada DPD PAN Bursel Pecah

“Yang jelas kita berupaya untuk rasionalosasi saja, sehingga dana itu betul-betul rasional tetapi kalau memang itu dibutuhkan kita akan berikan, tapi kalau mungkin ada yang tidak perlu dianggarkan kita bisa kurangi. Jadi kita akan panggil mereka untuk duduk bersama dengan tim anggaran untuk membahasnya,” katanya. (S-16)