PEMERINTAH Daerah bersama Kepolisian Resort (Polres) Maluku Barat Daya dan Komando Distrik Militer (Kodim) 1511 Pulau Moa melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Salawaku Tahun 2023 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1444 H/2023 yang dilangsungkan di lapangan Upacara Kantor Bupati Maluku Barat Daya, Senin (17/4).

Bertindak sebagai Inspektur Apel Gelar Pasukan, AKBP Pulung Wietono,  saat membacakan amanat Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, menyam­paikan apel gelar pasukan yang dilasanakan ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta melindungi masyarakat khususnya yang beragama muslim yang akan melaksanakan perayaan hari Idul Fitri yang jatuh pada tanggal 22-23 April 2023.

“Untuk itu, sebagai sesama umat beragama, masa menjadi kewajiban kita untuk menjaga keamanan dan kenyamanan saudara-saudara kita dalam menjalankan ibadahnya. Sebagai forum koordinasi dalam menjalankan dan memimpin daerah ini, Pemerintah Daerah, Polri dan TNI memiliki tanggung jawab lebih dalam menjalankan peran kita,” harap Bupati yang dibacakan Kapolres MBD.

Perayaan hari raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat Muslim dan sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat untuk melaksanakan ibadah dan berkumpul, bersilahturahmi dengan keluarga serta sahabat. Pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya Idul Fitri pada tanggal 22 – 23 April dan cuti bersama pada tanggal 19-21, 24, 25 April 2023.

Berdasarkan data statistik, jumlah penganut agama Islam di Kabupaten Maluku Barat Daya kurang lebih 2 %, namun menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat untuk melindungi dan menjaga kaum minoritas serta sebagai pamong untuk mewujud­kan rasa aman dan nyaman dalam menyambut hari kemenangannya.

Baca Juga: Wabup Pimpin Pemusnahan Bahan Makanan & Minuman Kadarluarsa

“Sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan umat yang melaksanakan hari raya Idul Fitri, maka Operasi Ketupat Salawaku tahun 2023 akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 18 April sampai 1 Mei 2023 dengan fokus pengamanan pada areal Mesjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan atau pasar, pelabuhan dan bandara,” ujar Kapolres MBD.

Operasi Ketupat Salawaku diharapkan dapat melakukan deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang di masyarakat, melaksanakan pengamanan yang secara profesional dan humanis, menjamin ketersediaan bahan-bahan pokok dan pengendalian inflasi serta selalu bersinergi dan memiliki solidaritas sebagai sesama pihak yang terlibat.

Operasi yang bertemakan mudik aman dan berkesan ini dihadiri Wakil Bupati Maluku Barat Daya, Agustinus L. Kilikily, Dandim 1511 Pulau Moa Kol. Inf. Galih Perkasa, Kasie Intel Kejari MBD, Danki Brimob MBD, Para Asisten, Staf Ahli dan Pimpinan OPD, Perwira Polres MBD serta Pasukan Pengamanan yang terdiri dari unsur TNI/Polri, Satpol PP dan OPD terkait lainnya.

Diakhir amanatnya, Bupati menyampaikan ucapan selamat kepada saudara-saudara yang beragama muslim, “selamat menjalankan ibadah puasa dan selamat merayakan Idul Fitri 1444 Hijriyah.”

Acara dilanjutkan dengan pemusnahan barang kadaluarsa yang telah dilakukan operasinya oleh Tim Gabungan Terpadu pada bulan Maret lalu sebagai bentuk dukungan kesuksesan pelaksanaan operasi ketupat salawaku tahun 2023. (S-08)