AMBON, Siwalimanews – Selama tiga hari, jumlah kasus positif virus corona di Maluku bertambah lagi 34 kasus.

Penambahan terjadi pada Jumat (17/7) 2 kasus. Kemudian Sabtu (18/7) bertambah 1 kasus, dan pada Minggu (19/8) tambah lagi 31 kasus.

“Bertambahnya 34 kasus dalam tiga hari, maka jumlah kasus ter­konfirmasi di Maluku menjadi 960 kasus,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, tadi malam.

Dua pasien yang terkonfirmasi positif pada Jumat (17/7), satu dari Kota Ambon, laki-laki inisial GFP (30). Satunya lagi dari Kabupaten Malteng, perempuan inisial S (43). Kemudian pada Sabtu (18/7) dari Kota Ambon, laki-laki inisial SL (46).

Selanjutnya 31 orang ter­kon­firmasi positif pada Minggu (19/7). Terbanyak dari Kota Ambon dengan jumlah 29 orang, dan dari Kabupaten Malteng dan Kota Tual, masing-masing satu orang.

Baca Juga: Kasus Positif Tambah, Ambon Terbanyak

Mereka yang terkonfirmasi positif dari Kota Ambon yakni perempuan inisial JMT (20), perempuan inisial RB (47), perempuan inisial SRP (46), laki-laki inisial BT (38), laki-laki inisial LOS (34), laki-laki inisial KMD (32), lakiplaki inisial AA (33), laki-laki inisial LR (36), laki-laki inisial LOH (36) dan laki-laki inisial SK (34).

Kemudian laki-laki inisial FM (39), laki-laki inisial MFS (38), laki-laki inisial SFN (27), perempuan inisial ML (38), laki-laki inisial WM (21), perempuan inisial HK (25), laki-laki inisial JJ (28), laki-laki inisial MM(28) perempuan inisial CEP (8), dan perempuan inisial IKP (6)

Selanjutnya laki-laki inisial GJL (6), laki-laki inisial SB (20), pe­rem­puan inisial FEP (40), perempuan inisial MB (54), laki-laki inisial SP (36), laki-laki inisial FAR (20), laki-laki inisial P (35), laki-laki inisial JM (20) dan laki-laki inisial YA (33).

“Dengan penambahan 29 kasus terkonfirmasi maka jumlah di Kota Ambon sebanyak 695, 434 sem­buh, dan 15 meninggal dunia,” je­las Kasrul.

Sementara 1 orang dari Kabu­pa­ten Malteng yakni perempuan ini­sial SR (75), dan 1 orang dari Kota Tual, perempuan inisial YA (33). “Dengan penambahan 34 kasus maka di Ma­luku yang terkonfirmasi sebanyak 960 kasus, 603 sembuh, dan 20 orang meninggal dunia,” terang Kasrul.

ODP dan PDP Tetap

Jumlah orang dalam peman­tauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) di Maluku, tidak mengalami peningkatan.

Sampai dengan Minggu 19 Juli, jumlah ODP 322 orang, masing-masing; Kota Ambon sebanyak 311 orang dan Kabupaten Maluku Tengah 11 orang.

Sedangkan jumlah PDP seba­-nyak 96 orang, terdiri dari Kota Ambon 93 orang dan 3 orang dari Kabupaten Maluku Tengah.

Kasrul menambahkan, pena­nga­nan medis dilakukan terhadap pasien pada beberapa rumah sakit maupun tempat karantina yakni di RSUD dr. M. Haulussy ada 49 orang terdiri dari 12 PDP, dan 37 pa­sien terkonfirmasi, Rumkit Tk. II dr. J. A. Latumeten sebanyak 6 orang PDP, RSAL dr. F. X. Suhardjo 5 pasien terkonfirmasi, RSUP dr. Johanes Leimena, sebanyak 5 pasien terkonfirmasi. Selanjutnya di BPSDM Maluku, 17 pasien terkonfirmasi, Rumah Sakit Bhayangkara  8 pasien terkonfirmasi, dan Balai Diklat Perikanan sebanyak 8 pasien terkonfirmasi. (S-39)