AMBON, Siwalimanews – Bung Michael Wattimena (BMW), sapaan akrab Michael Wattimena resmi dilantik  menjadi Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Eko­nomi dan Bisnis (Febis) Unpatti masa bakti 2020-2024.

Pelantikan pengurus Ika­tan Alumni Fe­bis Unpatti yang berjumlah 63 orang itu  ber­langsung di Aula Kampus Febis Unpatti, Jumat (9/10), oleh Dekan Febis Unpatti, Erly Leiwakabessy berdasarkan SK Nomor: 79/UM13.1.4/SK/lX/2020 tertanggal 22 September 2020.

BMW dalam sambutannya me­ngatakan, pelantikan yang dilaku­kan tidak hanya sekedar kegiatan seremonial tetapi ada kewajiban yang dilakukan oleh alumni kepada universitas, terlebih khusus Febis ini untuk lebih maju lagi.

“Menjadi pemimpin satu organi­sasi baginya adalah tanggung ja­wab yang berat, tetapi dengan ada­nya dukungan teman-teman dalam membangun sinergitas untuk meli­hat almamater, maka saya yakin ada harapan yang besar untuk mem­bantu almamater ini,” ujarnya.

Dijelaskan, selama 56 tahun Fakultas Ekonomi indekos karena belum mempunyai gedung yang representatif dan selalu berpindah-pindah tempat, namun berkat kerja keras semua orang maka saat ini Febis sudah mempunyai gedung sandiri.

“Peran alumni sangat dibutuh­kan untuk membangun almamater ini dan berkaitan dengan itu program awal yang akan dilakukan adalah penyerahan seribu paket sembako kepada mahasiswa dan  pegawai Febis yang terdampak Covid-19 maupun korban banjir dan tanah longsor,” terangnya.

Kemudian lanjut mantan ang­gota DPR RI dua periode ini, program kedua yang akan dilakukan yaitu mengumpulkan buku- buku untuk memenuhi perpustakaan Unpatti terutama di Febis.

“Mungkin hari ini kami dari alum­ni baru  bisa berikan buah kasih be­rupa sembako kemudian program kedua yang akan kita lakukan yakni mengumpulkan buku-buku untuk di­isi di perpustakaan Febis,” katanya.

Sementara Dekan Febis Unpatti, Erly Leiwakabessy mengatakan, alumni memiliki peran yang besar dalam pengembangan institusi fa­kultas maupun universitas mau­pun fakultas itu sendiri, sehingga dengan keberadaan pengurus Ikatan Alumni Febis Unpatti ini maka alumni bisa membangkitkan Febis yang selama ini kurang mendapat perhatian.

“Selama ini, Febis tidak pernah mendapatkan perhatian dari para alumni namun kita berharap de­ngan keberadaan pengurus Ikatan Alumni Febis yang diketuai oleh pak Michael ini maka dapat  mem­bangkitkan Febis untuk lebih baik kedepan,” pintanya.

Seusai dilantik, BMW juga me­nyerahkan 1.000 paket sembako dilanjutkan dengan kuliah umum secara virtual dengan tema: Mere­tas Ketertinggalan Daerah Kepu­lauan, yang didalamnya juga dila­ku­kan doorprice, berhadiah hand­phone bagi lima penanya terbaik.

Turut hadir Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Jusuf Madubun.

Tali Kasih

Dalam kehadirannya di Kota Ambon untuk mengikuti pelantikan Ika­tan Alumni Febis Unpatti, BMW juga berkesempatan menjalin tali kasih dengan warga Kota Ambon yang terdampak Covid-19 maupun korban banjir dan longsor, 3 Okto­ber kemarin.

Ketua Departemen Perhubu­ngan dan Infrastruktur DPP Partai Demokrat ini menyambangi ibu-ibu Pengajian Arya Salam di Mesjid Nurul Ikhlas Galunggung, Negeri Batu Merah, Sabtu (10/10).

Turut mendampingi Ketua HIPMI Maluku, Jaqueline Sahetapy yang juga Sekretaris Departemen Perin­dustrian, Perdagangan dan Inves­tasi DPP Partai Demokrat serta staf Sekretariat Komisi V DPR RI, Sherly Wattimena.

BMW mengatakan, akibat dari pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung tujuh bulan lamanya, banyak sekali dampak yang terjadi dan dampak itu sangat dirasakan oleh ibu-ibu.

“Ibu-ibu adalah Menteri Keua­ngan di rumah tangga masing-masing dan yang lebih merasakan kesulitan itu pertama adalah ibu-ibu karena Menteri Keuangan itu biasanya yang mengatur kluar dan masuknya pendapatan dalam keluarga dan kita tahu bahwa saat ini banyak yang dikeluarkan dari yang masuk,” ujarnya.

Diharapkan dengan kehadiran politisi besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini, maka dapat mem­bantu meringankan apa yang dialami oleh ibu-ibu.

Ketua Pengajian Arya Salam, Ima Tualeka/Atamimy mengucapkan terima kasih atas kepedulian dari BMW dengan memberikan paket sembako bagi ibu-ibu Pengajian Arya Salam.

“Kami tidak bisa membalas apa-apa namun kami akan mendu­kung perjuangan bapak kedepan untuk maju sebagai calon walikota Ambon nantinya,” janjinya.

Kemudian BMW juga melakukan aksi berbagi untuk korban banjir di Gang Banjo Negeri Batu Merah, warga di Kawasan Transit Passo, war­ga di Kawasan SKIP dan ke­lompok nelayan Manulang di Desa Latuhalat, Kecamatan Nusaniwe.

Dikesempatan itu, ibu Ida Leka­tompessy mewakili kelompok nelayan curhat ke BMW.

Sekretaris Kelompok Nelayan Manulang ini mengaku, jika sam­pai saat ini tidak ada perhatian dari pemerintah Provinsi Maluku mau­pun Kota Ambon bahkan kelompok nelayan Manulang ini tidak terdaftar padahal pernah mendapat reward dimasa kepemimpinan Karel Ra­lahalu sebagai gubernur.

“Kami bingung juga, kok kami tidak terdaftar di Dinas Kelautan dan Perikanan baik Kota Ambon maupun provinsi tetapi kami per­nah mendapatkan reward,” terangnya.

Ia mengucapkan terima kasih atas kehadiran BMW karena begitu peduli terhadap kelompok nelayan Manulang di Latuhalat.

“Terima kasih pak BMW, calon raja, bung Roy Tuhumury dan ibu Jaqueline yang sudah mangente kami disini. Pertemuan ini sangat luar biasa, kami kelompok nelayan merasa bahwa kami sudah tidak ada lagi yang dianaktirikan,” cetusnya.  (S-16)