Banjir yang terjadi di Kota Bula, ibu kota Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) sejak Minggu 2 Desember menjadi yang terparah.

Banyak fasilitas umum, fasilitas pendidikan, agama maupun pemukiman penduduk yang terendam. Untuk mengatasi itu, Bupati SBT Abdul Mukti Keliobas langsung menemui Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Marga Rangka Ibnu. Hadir juga Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (PPW) Maluku, Halil Kastella dalam pertemuan itu.

Pertemuan berlangsung singkat itu terjadi di Kantor BWS Maluku. Dalam pertemuan itu sejumlah masalah di kemukakan oleh orang nomor satu di Bumi Ita Wotu Nusa.

Bupati Abdul Mukti Keliobas menyampaikan sejumlah persoalan bencana alam yang terjadi di Kabupaten bertajuk Ita Wotu Nusa tersebut.

Hasil pertemuan ini juga sudah dipublikasikan di media sosial oleh akun Facebook HumasPro Seram Bagian Timur.

Baca Juga: Bupati Keliobas Ajak PPP Sinergi Bangun SBT

Pada postingan itu disampaikan, Bupati telah menindaklanjuti masala banjir yang terjadi di Kota Bula awal Januari 2022.

“Pemerintah Daerah terus berupaya melakukan berbagai cara dalam menangani masala banjir tersebut. Hari ini (Kamis) Bupati Abdul Mukti Keliobas kembali mendatangi Kantor Balai Maluku bertatap muka langsung dengan Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Bpk Marga Rangka Ibnu  dan Kepala Balai BP2W Maluku Halil Kastela beserta Jajarannya Mebicarkan penanggulangan masalah Banjir dan Abrasi di beberapa kecamatan di Kabupaten SBT, agar bisa secepatnya ditangani masala tersebut,” tulis di akun Facebook milik Pemkab yang dikutip Siwalima Kamis kemarin.

Untuk diketahui banjir yang menerjang Kota Bula memuat sejumlah kawasan tergenang karena setinggi perut orang dewasa. Sejumlah rumah terganang air dan sejumlah perabotan terseret banjir. (S-39)