AMBON, Siwalimanews – Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Maluku pada Jumat (10/4) pukul 12.00 WIT, jumlah kasus suspek covid-19 di Maluku mulai menurun, dimana sebelumnya terdapat 159 kasus kini turun menjadi 151 kasus.

Juru Bicara tim gugus Meikyal Pontoh menjelaskan, dari total 151 kasus itu terdiri Orang Dalam Pemenatauan (ODP) 129 kasus, kemudian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 19 kasus, 2 pasien terkonfirmasi positif serta 1 pasien terkonfirmasi telah sembuh.

“Penurunan jumlah kasus ini terjadi pada ODP, dimana sebelumnya 139 orang turun menjadi 129 orang, sementara terjadi peningkatan pada PDP dimana sebelumnya 17 orang kini naik menjadi 19 orang. Untuk pasein terkonfirmasi positif corona tetap 2 orang dan pasien terkonfirmasi sembuh juga tetap 1 orang,” urai pontoh, saat dikonfirmasi Siwalimanews melalui telepon selulernya, Jumat (10/4).

Ia merincikan, dari total 129 ODP terdiri dari Kota Ambon tetap 41 orang, Malteng tetap 3 orang, Seram Bagian Barat 7 orang, Seram Bagian Timur 2 orang, Buru 55 orang, Bursel 3 orang, Tual 3 orang, Malra 2 orang, Kepulauan Tanimbar 6 orang dan Aru 7 orang.

“Penurunan ODP ini terjadi di Seram Bagian Barat yang sebelumnya 15 orang turun menjadi 7 orang, begitupun terjadi penurunan di Buru dimana sebelumnya terdapat 57 orang kini turun menjadi 55 orang,” rinci pontoh

Sedangkan untuk PDP kata Pontoh, terjadi peningkatan dimana sebelumnya 17 orang kini naik menjadi 19 orang, dengan perincian, Kota Ambon 7 orang, Malteng 3 orang, Bursel 1 orang, Tual 3 orang, Malra 1 orang, dan Aru 2 orang. Penambahan terjadi pada Buru yakni 2 orang.

“Sementara untuk pasien terkonfirmasi positif tetap 2 orang yakni, Kota Ambon 1 orang dan Kabupaten Malteng 1 orang.

Dengan demikian total keseluruhan data suspek-19 di Maluku sampai dengan Jumat (10/4) pukul 12.00 WIT, berjumlah 151 kasus yang terdiri dari ODP 129, PDP 19 orang, 2 orang pasein positif, serta 1 pasien terkonfirmasi sembuh. (S-39)