AMBON, Siwalimanews – Sebanyak 769 bakal calon anggota legilatif dipastikan akan merebut 45 kursi di DPRD Provinsi Maluku, dalam pileg yang akan berlangsung 14 Februari mendatang.

Ketua KPU Maluku Syamsul Rifan Kubangun kepada wartawan di Ambon, Jumat (19/5) menjelaskan, KPU secara resmi telah menerima berkas pengajuan bakal calon dan kini sementara dilakukan verifikasi administrasi.

“Tahapan saat ini kan verifikasi administrasi oleh KPU sampai 23 Juni mendatang, tapi untuk jumlah bakal calon setelah dilakukan rekapitulasi semunya berjumlah 769 orang dari 18 partai politik peserta pemilu,” ujar Kubangun.

Jumlah tersebut kata Kubangun, terdiri dari, PKB 45 balon yang tersebar di 7 dapil dan terdapat calon laki-laki 30 orang dan perempuan 15 orang atau keterwakilan perempuan 33 persen, selanjutnya Gerindra juga 45 balon yang tersebar di 7 dapil, dimana balon laki-laki 26 orang, perempuan 19 orang atau keterwakilan perempuan 42 persen.

Kemudian, PDIP juga dnegan jumlah balon yang sama dan tersebar juga di 7 dapil, dimana balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang dengan keterwakilan perempuan 36 persen. Partai Golkar jumlah balon juga 45 orang g tersebar di 7 dapil dengan laki-laki 29 orang, perempuan 16 orang atau keterwakilan perempuan 36 persen.

Baca Juga: Mantan Kasatpol PP SBT Dituntut 8 Tahun Penjara

Berikutnya Partai Nasdem dengan 45 balon di 7 dapil, balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau keterwakilan perempuan 36 persen. Partai Buruh dengan jumlah balon 26 orang yang tersebar di 7 dapil dengan balon  laki-laki 17 orang dan perempuan 9 orang atau keterwakilan perempuan 35 persen.

Partai Gelora jumlah balon 45 orang tersebar di 7 dapil dengan balon laki-laki 26 orang dan perempuan 16 orang atau keterwakilan perempuan 42 persen. PKS dengan 45 balon 45 tersebar di 7 dapil, dengan balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau keterwakilan perempuan 36 persen.

PKN jumlah balon 45 orang juga tersebar di 7 dapil, laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau n keterwakilan perempuan 36 persen. Hanura dengan jumlah balon 45 tersebar di 7 dapil, dimana laki-laki 27 orang dan perempuan 18 orang dengan keterwakilan perempuan 40 persen. Partai Garuda dengan 40 balon tersebar di 6 dapil, terdiri dari balon laki-laki 24 orang dan perempuan 16 orang dengan keterwakilan perempuan 40 persen.

PAN jumlah balon 45 orang tersebar di 7 dapil, dengan balon laki-laki 30 orang dan perempuan 15 orang atau keterwakilan perempuan 33 persen. PBB jumlah balon 45 orang tersebar di 7 dapil, dengan balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau keterwakilan perempuan 36 persen.

Partai Demokrat, jumlah balon 45 orang tersebar di 7 dapil dengan balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau 36 persen. PSI jumlah balon 45 orang juga tersebar di 7 dapil dengan balon laki-laki 28 orang dan perempuan 17 orang atau 38 persen.

Perindo jumlah balon 45 juga tersebar pada 7 dapil dengan balon laki-laki 29 orang dan perempuan 16 orang atau 36 persen. PPP jumlah balon 44 orang tersebar di 7 dapil dengan balon laki-laki 29 orang dan perempuan 15 orang atau 34 persen.

“Sedangkan untuk Partai Ummat jumlah balon 29 orang tersebar di 4 dapil dengan jumlah laki-laki 17 orang dan perempuan 12 orang atau 41 persen. Kalau soal bacaleg mantan napi yang kita ketahui ada dua tapi nanti kita lihat hasil verifikasi administrasi mereka,” tandasnya.(S-20)