AMBON, Siwalimanews – Salah satu legenda musik indonesia, asal Maluku, Yopie Latul, meninggal dunia, Rabu (9/9) karena terinfeksi virus corona. Yopie diketahui dirawat di RS Cibinong dua hari lalu.

Andre Hehanussa, salah satu musisi yang juga sahabat Yopie melalui pesan whatsapp meminta doa yang terbaik bagi seniornya di bidang tarik suara itu.

“Basudara NUSAHITAM kita semua berduka karena bung Yoppy akhirnya dipanggil pulang ke sorga 15 menit yg lalu. Tuhan Yesus sudah memanggil bung YOPPY LATUL Doa yg terbaik,” tulis Andre Hehanusa lewat WA group.

Salah satu diva Indonesia Ruth Sahanaya, melalui unggahan Instagram stories juga menyatakan rasa kehilangan sang legenda.

“Bung Yopie,” tulisnya sambil dengan latar belakang hitam disertai dengan emotikon menangis

Baca Juga: Tambah 41 Orang Terpapar di Ambon

Pengamat musik Adib Hidayat juga berkicau tentang kepergian Yopie Latul. “Bung Yopie Latul,” cuit Adib Hidayat.

Sehari sebelumnya, diketahui Yopie Latul dinyatakan positif Corona Covid-19. Hal itu disampaikan sang putra, Carllo alias Rio di Instagram story.

“Saya Carllo (Rio) Latul atas nama keluarga mau memberitahu bahwa benar, Ayah kami yang bernama Yopie Latul dinyatakan POSITIF CORONA dengan diagnosa OTG (Orang Tanpa Gejala). Sekarang ayah kami sudah dapat penanganan dan sedang dirawat di RS Sentra Medikka Cibinong,” tulis Rio.

Dalam kesempatan itu, Carllo Latul juga memohon dia untuk ayah dan keluarganya agar segera pulih.

“Untuk basudara semua di manapun berada, tetap hati-hati dan selalu jaga kesehatan. Mohon maaf apabila kami dirasa mengganggu kenyamanan saudara-saudara sekalian. Terima kasih,” tutup Rio.

Yopie populer setelah membuat rekaman Ambon Jazz Rock yang diproduseri oleh Enteng Tanamal.

Belakangan nama Yopie kembali berkibar berkat lagu Poco-poco ciptaan Arie Sapulette.

Poco-poco diambil dari bahasa Manado. Bahasa Manado juga digunakan di Ternate sehingga ada anggapan lagu Poco-poco berasal dari Manado.

Saking tenarnya, lagu Poco-poco juga pernah diklaim berasal dari Malaysia. (S-16)