AMBON, Siwalimanews – Puluhan warga Negeri Batu Merah menolak kehadiran Adriana Sakliressy sebagai penjabat raja karena dianggap tidak dapat menjalankan tugasnya membawai aspirasi masyarakat.

Selama ini warga Batu Merah merasakan ketidakadilan dalam sistem pemerintahan. Ada diskriminasi yang menimbulkan keresahan antar warga.

“Jadi kami telah bersepakat menolak Adriana Sakliressy diperpanjang masa jabatannya sebagai penjabat Negeri Batu Merah,” kata Perwakilan Masyarakat Batu Merah Efendi Tuhulele ketika melakukan orasi di kantor DPRD Ambon Efendi Tuhulele, Rabu (21/12).

Tidak hanya kinerja penjabat raja Batu Merah yang disorot, mereka juga meminta kepada DPRD berkoordinasi dengan penjabat walikota untuk mencopot Kabag Pemerintahan Kota Ambon Alfian Lewenussa.

Menurut mereka, penyebab keberadaan Alfian pada jabatan tersebut telah menimbulkan keresahan bagi negeri-negeri adat di Kota Ambon.

“Pak Wali juga harus mempercepat pelantikan raja definitif Batu Merah. Jika tuntutan kami tidak di indahkan, kami akan datang melakukan aksi demo dengan massa yang lebih besar,” ancam mereka

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Jafry Taihuttu mengatakan komisi I bisa segera membahasnya bersama dengan pihak terkait.

“Yang pasti aspirasi yang disampaikan warga Batu Merah akan kita tampung. Nanti setelah tahun baru, baru lah kita agendakan untuk dibahas dengan pihak-pihak terkait,” ujarnya. (S-25)