AMBON, Siwalimanews – Walikota Ambon, Richard Louhenapessy keluarkan kebijakan baru kepada pihak sekolah untuk meringankan biaya pakian seragam bagi siswa baru di tahun ajaran 2020/2021 ini.

“Saya sudah mengambil kebija­kan pada penerimaan murid baru. Biasanya tiap tahun ajaran baru kan ada kewajiban-kewajiban dari orang tua untuk anaknya seperti pakaian seragam itu, dan syarat apa segala begitu. Untuk SMP Negeri itu bisa capai Rp1.300.000,” jelas Louhenapessy kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (19/7).

Anggaran tersebut, lanjutnya diperuntukkan untuk seragam sekolah yang akan mereka pakai setiap harinya. Mulai dari seragam putih-biru, baju lab, pakaian pramuka, batik.

Oleh sebab itu, dirinya telah menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan (Din­dik), Fahmi Salatalohy, agar tidak membebani siswa yang orang tuanya kurang mampu.

“Saya sudah instruksikan kepada kepala Dinas Pendidikan untuk tidak boleh membebankan dan tidak boleh ketat. Untuk orang yang mampu boleh bayar langsung. Tapi orang yang kurang mampu itu dia bisa bayar paket tiga kali atau empat kali. Tapi kalau yang betul-betul berada dalam kondisi yang kurang dia bisa cicil selama satu tahun,” jelas Louhenapessy.

Baca Juga: Dua Rapor Merah Pemprov dalam Sebulan

Langkah tersebut katanya, diam­bil guna meringankan beban masya­rakat. Mengingat ulah wabah pan­de­mik Covid-19 tak kunjung usai, sehingga berimplikasi pada sektor perekenomiannya baik di pemerin­tahan dan juga masyarakat. (S-52)