Ambon – Walikota Ambon Richard Louhe­napessy, melepas 1.200 peserta Go­wes Nusantara, di Jalan AY Patty, Sabtu (24/8).

Walikota dalam sambutannya saat melepaskan para peserta menjelas­kan, penyelenggaraan Gowes Nu­santara setiap tahunnya mengalami peningkatan dalam hal jumlah pe­serta, ini memberikan indikasi kuat, bahwa kegiatan ini semakin merak­yat dan semakin diterima bahkan semakin di pahami oleh masyarakat di kota ini.

“Peserta Gowes Nusantara di ta­hun ke-3 alami peningkatan signi­fi­kan dalam jumlah peserta yaitu men­capai 1.200 orang. Ini tanda bahwa pertumbuhan ekonomi di Ambon semakin baik,” jelas walikota.

Selain berdampak pada ekonomi rakyat, kata walikota, Gowes Nu­santara diharapkan juga memberi­kan dampak bagi konsolidasi sosial dite­ngah-ditengah isu negatif dan hoax yang tidak menguntungkan.

“Gowes akan masuk sampai ke tengah-tengah masyarakat lewat rute yang dilaluinya, dengan begitu komunikasi sosial akan terjalin baik dengan warga maupun sesama pesertanya,” ujarnya.

Dikatakan, selain Gowes Nusan­tara, ada sejumlah kegiatan olahraga dan seni yang juga dilaksanakan diantaranya, goyang kaka enda, gerak jalan dan sejumlah kegiatan lainnya yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT RI, HUT Propinsi maupun HUT Kota Ambon, yang tentunya akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi.

Sekretaris Deputi III Pemberda­yaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Suryanti  pada ke­sempatan itu, menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Ambon khu­susnya yang telah menyelenggara­kan  event  ini dengan meriah dan se­makin bertambah jumlah peser­tanya.

“Ini membuktikan komitmen Pemkot Ambon untuk majukan olah­raga, menyehatkan dan membugar­kan masyarakat semakin bagus,” ujar Suryati.

Menurutnya, melalui Gowes Nu­santara diharapkan tonggak ke­bangkitan olahraga di Indonesia akan bangkit, selain itu juga dalam rangka menjalin rasa persatuan dan kesatuan, menumbuhkan rasa patrio­tisme, membela negara dalam kancah internasional tentunya hanya satu yaitu Indonesia, Garuda di dadaku.

“Dengan event seperti ini, selain berdampak pada ekonomi masya­rakat dengan penjualan kaos, se­patu, aksesoris dan sepeda, hal ini juga jadi moment kebangkitan in­dustri olah­raga nasional,” tukasnya. (S-40)