AMBON, Siwalimanews – Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno dengan resmi membuka Audisi Peserta dari Provinsi Maluku menuju Kreasi Virtual Katolik Indonesia (KVKI)di Catholic Center, Sabtu (18/9).

Dalam sambutannya Wagub mengatakan, kegiatan ini tentunya memiliki makna yang penting dan strategis dalam rangka pembinaan dan pengembangan kegiatan pesparani sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan spiritualitas umat Katolik.

Dirinya meminta, lembaga pembinaan dan pengembangan pesparani Katolik daerah Maluku untuk mempersiapkan Kontingen yang akan turun dalam perlombaan pesparani dengan sebaik-baiknya.

“Dalam upaya  mempersiapkan tim pesparani maka pada kesempatan ini melalui kreativitas virtual Katolik Indonesia akan dilakukan audisi tingkat provinsi bagi mata lomba Mazmur, cerdas cermat rohani dan bertutur kitab suci, sehingga diharapkan kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik dan menghasilkan talenta-talenta muda berbakat yang nantinya akan mengharumkan nama Provinsi Maluku pada pentas nasional,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Uskup Administrator keuskupan Amboina Mgr P.C.Mandagi MSC menyampaikan pada kegiatan audisi Pesparani yang II senantiasa dikaitkan dengan kepercayaan kepada Tuhan.

Baca Juga: Pemda Diminta Suntik Modal Usaha ke Anak Muda

“Sebagai orang yang percaya, kita perlu memuji Tuhan, kita perlu berdoa kepada Tuhan, karena dengan bernyanyi kita bisa menyampaikan kabar sukacita lewat nyanyian” ungkapnya kepada wartawan, Sabtu(18/9).

Ia mengatakan, kegiatan seperti jangan dipikirkan sebagai satu tontonan belaka namun dari ke­-giatan dapat  melayani tuhan de­-ngan nyanyi dan juga ikut meng­em­bangkan diri untuk mengha­rumkan nama provinsi Maluku.

Menurut Mandagi, Pesparani yang dilaksanakan merupakan identitas dari orang kristen, percaya kepada Tuhan, yang dibuktikan dengan bernyanyi dan berdoa.

Olehnya itu, Kata Mandagi Pesparani tingkat Maluku yang dilaksanakan bukan hanya sekedar lomba, tetapi membuat liturgi, perayaan ibadah di Keuskupan Amboina lebih indah dan bagus, serta menghasilkan buah yaitu persaudaraan yang sejati.

Ia berharap, kedepannya Provisi Maluku bisa menjadi juara satu untuk Pesparani nasional namun harus didukung dengan kerja keras.

Sementara itu Pastor Agustinus Arbol selaku ketua LP3KD Maluku mengatakan, seleksi tingkat provinsi untuk mewakili  Maluku menuju Pesparani Nasional pada Oktober  mendatang dan selama hampir dua minggu Pesparani nasional dilakukan secara virtual terhitung 2 Oktober hingga 27 Oktober.

“Kita lakukan seleksinya  secara  luring lakukan tidak secara virtual Karena tentu ada alasan dnegan jaringan. Diantaranya ada Kabupaten kota agak kesulitan dalam hal jaringan,” katanya.

Kegiatan yang mengusung tema “Persaudaraan Insani di Tengah Pandemi” dilakukan sekaligus merayakan acara syukuran ulang tahun episcopal tabhisan sebagai uskup oleh Mg.P.C Mandagi MSC yang ke- 27.

Turut hadir, Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, Ketua dan pengurus LP3KD Kabupaten /Kota se Provinsi Maluku, Ketua Dewan Pastoral Paroki, Para Pastor, Suster, dan Bruder. (S-51)