Siswa SMPN 42 Buru Ikut USBK
NAMLEA, Siwalimanews – Sebagai akhir dari proses pembelajaran selama 3 tahun di sekolah, maka peserta didik kelas IX pada UPTD Satuan Pendidikan SMP Negeri 42 Buru mengikuti ujian sekolah sebagai salah satu syarat kelulusan peserta didik dari jenjang SMP untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK.
“Pelaksanaan ujian sekolah tahun ini kami SMPN 42 Buru melaksanakannya berbasis komputer atau dengan kata lain USBK yang kemiripan ujiannya hampir sama dengan UNBK yang telah dihapuskan berdasarkan surat edaran Kemendikbud Nomor 1 tahun 2021,” ujar Kepala SMPN 42 Buru Irfan Sillia dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Senin (21/3).
USBK sendiri kata Silia, akan dilaksanakan berdasarkan juknis ujian sekolah tahun 2022 yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Buru melalui Bidang Pembinaan SMP.
Berdasarkan Juknis, maka ujian sekolah akan dilaksanakan mulai hari ini Senin (21/3) hingga Sabtu (26/3) secara serentak untuk jenjang SMP di Kabupaten Buru.
Baca Juga: Kejari Aru Setor Rp1.023 Miliar ke Kas Negara“Untuk lebih perbiasakan siswa dengan dunia teknologi serta mendukung program pemerintah tentang digitalisasi sekolah, maka SMPN 42 Buru telah menetapkan semua bentuk asesmen/evaluasi berbasis digital, baik penilaian harian, penilaian tengah semester, penilaian akhir tahun maupun ujian sekolah sendiri,” jelasnya
Hal ini kata Silia, telah dilaksanakan sejak pandemi Covid-19 diawal tahun 2020 kemarin, tidak hanya ujian, namun sampai pada absen kehadiran guru dan pendataan tamu pun dilakukan secara digital.
Agar proses USBK berjalan dengan lancar, maka SMPN 42 Buru melalui panitia ujian telah melakukan persiapan sarana dan prasarana serta SDM guru, mulai dari menginput soal ke aplikasi sampai dengan melakukan uji coba atau simulasi bagi peserta didik, yang telah dilaksanakan sejak Jumat (18/3) kemarin.
Perangkat komputer yang digunakan dalam pelaksanaan ujian ini milik Pemerintah Desa Siahoni, proses pinjam pakai perangkat komputer ini dilakukan karna untuk memajukan pendidikan, maka dukungan pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan demi kemajuan pendidikan khususnya pada SMPN 42 Buru yang berada pada Desa Siahoni, Kecamatan Namlea Kabupaten Buru.
“Kami berharap semoga pelaksanaan ujian sekolah tahun 2022 ini dapat berjalan dengan baik dan lancar serta tidak terjadi kendala yang dapat mengganggu kelancaran ujian, seperti gangguan jaringan internet maupun pemadaman listrik,” harapnya. (S-21)
Tinggalkan Balasan