NAMLEA, Siwalimanews – Serda E Tamher  anggota Koramil 1506-04 Waeapo, Kabupaten Buru, manfaatkan waktu berpuasanya dengan mengajari anak-anak di Desa Gogrea membaca Alquran di Masjid At-Taqwa.

Babinsa Desa Gogrea ini di bulan suci Ramadhan tahun ini, mengumpulkan anak-anak di desa tersebut untuk belajar tentang pengenalan Alquran dan memperdalam ilmu agama Islam.

Adapun yang diajarkan kepada anak-anak oleh Serda E Tamher,  antara lain Pengenalan huruf-huruf hijaiyah dan  pengenalan tanda baca Fatihah, Kasrah dan Dommah.

Kepada Siwalimanews disela-sela mengajar Alquran kepada anak-anak, Kamis (15/4),  Serda Tamher menjelaskan, sebaiknya belajarlah membaca Alquran sejak usia dini, yang dimulai dari dari bacaan iqra’ dan mengenal huruf-huruf hijaiyah.

Huruf hijaiyah sendiri ialah huruf ejaan bahasa arab sebagai bahasa asli Alquran. Bisa dikatakan bahwa huruf hijaiyah seperti huruf abjad (A B C D E) di dalam Bahasa Indonesia.

Baca Juga: Sailing Pass 4 KRI Kawal Casis Panda Ambon Menuju Sorong

“Sehingga jika kamu ingin lancar dalam membaca Alquran, kalian harus belajar dan mengerti akan huruf hijaiyah dan ejaannya,” pesan Tamher.

Cara membaca Alquran kata Tamher, untuk pengenalan dasar tentang huruf hijaiyah yang dimaksud adalah, huruf hijaiyah yang digunakan dalam Alquran, dimana terdapat 29 macam dan jumlah huruf hijaiyah tersebut sudah termasuk Alif.

Sedangkan mengenal tanda baca (Harakat) bertujuan untuk membaca Alquran secara cepat kedua setelah mempelajari huruf hijaiyah.

Untuk itu, anak-anak di Desa Gogorea ini diajarkan harus mengenal dan mempelajari tanda baca atau harakat di dalam Alquran.

“Cara membaca Alquran tersebut dikarenakan tanda baca (harakat) ini berfungsi untuk menentukan bagaimana  pengucapan huruf  hijaiyah di dalam Alquran. Sebagai contoh, jika dalam Bahasa Indonesia terdapat A I U E O, maka di bahasa Arab ada harakat,” jelas Serda Tamher. (S-31)