PEMERINTAH Provinsi Maluku diingatkan untuk tidak menutup mata terkait dengan kerusakan ruas jalan Piru-Loki, Kabupaten Seram Bagian Barat.

Anggota DPRD Provinsi Maluku dapil Kabupaten Seram Bagian Barat, Turaya Samal kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Rabu (2/8) menyayangkan sikap Pemprov yang terkesan masa bodoh dengan kerusakan ruas jalan Piru-Loki.

Padahal kerusakan ruas jalan milik Provinsi tersebut terjadi sejak beberapa tahun lalu dan telah dijanjikan Kepala Dinas PUPR untuk segera ditangani tapi nyatanya tidak kunjung direalisasikan.

“Pemprov melalui kadis PUPR sudah menjanjikan untuk ruas jalan ini dikerjakan walaupun tidak seluruh karena ketersediaan anggaran maka diupayakan penyelesaian secara bertahap, tapi belum juga dilakukan sampai saat ini,” kesal Samal.

Pemrov kata Samal berdalil jika ruas jalan Piru-Loki tersebut telah diserahkan ke Pemerintah Kabupaten tetapi setelah dikonfirmasi dengan Ketua DPRD SBB ternyata penyerahan belum dilakukan Pemprov.

Baca Juga: Bella: Liga Polika Momentum Berharga

Samal menegaskan Pemprov harus memberikan perhatian terhadap kondisi jalan Piru-Loki sebab ruas jalan ini merupakan akses utama masyarakat Huamual menuju ibu kota Kabupaten.

Bayangkan saja jika pemerintah tidak memperhatikan ruas jalan ini, maka dipastikan akan mempengaruhi perputaran ekonomi masyarakat apalagi sebagian besar ASN pemkab SBB berdomisili di Kecamatan Huamual.

“Sebagai wakil rakyat dapil SBB, perhatian Khusus dari pemerintah untuk dapat menyelesaikan kondisi jalan yang rusak parah agar masyarakat dapat menggunakan akses ini dengan baik, jadi kami minta ada perhatian dari Pemprov,” tegasnya.

Samal menegaskan pihaknya juga telah mengingatkan Sekretaris Daerah Maluku Sadli Ie agar diperhatikan sebab sering dijanjikan dalam pembahasan APBD tetapi tidak kunjung direalisasikan.(S-20)