MASOHI, Siwalimanews – Sedikitnya 3.703 liter minuman keras tradisional jenis sopi yang diamankan Polres Maluku Tengah dimusnahkan.

Ribuan liter sopi ini didapatkan dalam beberapa operasi yang dilakukan mulai dari operasi antik Salawaku, Operasi Pekat Salawaku dan razia miras selama tahun 2023.

“Pengaruh negatif dari miras sangat luar biasa, apabila tidak dikontrol oleh pemerintah tentu dampaknya akan sangat berba­-haya, kata  Kapolres Malteng AKBP Dax Emmanuelle dalam proses pemusnahan yang berlang­sung di Mapolres, Kamis (21/12)

Menurutnya, miras bisa menyebabkan timbulnya pertikaian-pertikaian ataupun keributan di tengah masyarakat.

“Nah ini yang harus kita antisipasi sehingga situasi kamtibmas bukan hanya menjelang Natal dan Tahun Baru saja, tapi sepanjang tahun berjalan,” urainya.

Ia menekankan pentingnya menjaga situasi kamtibmas selain Natal dan Tahun Baru juga menghadapi momen Pemilu.

“Pemilu yang sudah di depan mata baik itu. ini yang harus kita amankan dengan sebaik mungkin sehingga semua kegiatan dapat terlaksana dengan baik,” katanya.

Acara ditutup dengan pemusnahan secara simbolis oleh Penjabat Bupati Malteng Rakib Sahubawa, Kapolres, Dandim 1502 Masohi, Wakapolres, Wadanyon B pelopor Amahai, perwakilan forkopimda Maluku Tengah dan para insan pers. (S-17).