AMBON, Siwalimanews – Anggota Dewan Pers Asep Setiawan mengungkapkan, pers memiliki peranan penting dalam mengawal proses-proses Pemilihan Umum dan demokrasi.

Hal ini diungkapkan Asep dalam sambutannya membuka kegiatan workshop peliputan pemilu 2024 dipusatkan di salah satu hotel di Ambon, Rabu, (20/9).

Asep mengaku Pemilu 2024 merupakan proses-proses demokrasi yang sangat penting bagi keberlanjutan bangsa dimana media massa memainkan peranan penting dalam proses tersebut.

Menurutnya, media massa tidak hanya konsen pada banyak berita tetapi juga informasi-informasi hoax dan informasi yang bisa menimbulkan gangguan.

“Karena itu workshop ini menjadi panduan untuk sama-sama mengawal proses Pemilu tetapi juga memberikan informasi-informasi yang mendidik, mengawas dan kontrol terhadap proses pemilu,” katanya.

Dengan demikian, tambahnya, tanggung jawab media massa sangat penting dalam mengawal proses demokrasi.

“Membuat pencerahan dan narasi yang sifatnya membangun. Sehingga kami berharap lewat workshop ini mendapatkan panduan apa yang bisa dimainkan oleh pers. Dimana pers harus independen,” tegas Asep.

Ia berharap melalui workshop ini juga menjadi pedoman untuk sama-sama memberikan kontribusi dalam menjaga kepentingan masyarakat, dimana pers harus tetap independen.

Untuk diketahui workshop yang dilakukan ini menghadirkan sejumlah narasumber diantaranya Ketua KPU Maluku, Syamsul Rifai Kubangun dengan materi tentang sistim pemilu dalam UU Nomor: 7 Tahun 2017 dan peraturan lainnya.

Selanjutnya Pelaksana harian Ketua Bawaslu Maluku, Stevi Melay memberikan materi tentang hormati perbedaan dan persaudaraan dalam Pemilu.

Berikutnya anggota Dewan Pers. Asep Setiawan dengan paparan materi tentang pedoman peliputan pemilu.

Kemudian Ketua KPID Maluku, Mutiara D Utama tentang pemberitaan dan iklan kampanye media penyiaran. Sedangkan pimpinan redaksi Tempo Anton Septian memberikan materi tentang jurnalis data dan memaknai data pemilu.(S-05)