SAUMLAKI, Siwalimanews – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letjen TNI Suharyanto menyerahkan bantuan dana gempa kepada Pemerintah Kabupaten kepulauan Tanimbar dengan total nilai sebesar Rp600 juta.

Bantuan tersebut diserahkan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan diterima langsung oleh Penjabat Bupati KKT Daniel Indey, Kamis (12/1).

“Kami pastikan semua bangunan yang rusak akan mendapatkan bantuan oleh pemerintah. Kita akan klasifikasi lagi mana bangunan yang mengalami rusak berat, sedang dan ringan, setelah itu kita melalui pemda akan berikan bantuan sebesar Rp60 juta bagi bangunan rusak berat, Rp30 juta rusak sedang dan Rp15 juta rusak ringan,” ujar Suharyanto

Suharyanto mengaku, pihaknya juga telah menyerahkan bantuan operasional sebesar Rp600 juta dengan rincian, Rp350 juta bantuan bencana siap pakai dan bantuan kebutuhan dasar sebesar Rp250 juta secara simbolis kepada penjabat bupati.

Baca Juga: Indey: Aktivitas Pemerintahan di KKT Berjalanan Normal

“Kami pastikan semua bangunan terkena dampak akan dibantu oleh pemerintah, sebab Saumlaki merupakan bagian dari NKRI sehingga melalui arahan Presiden kami lakukan kunjugan serta berikan bantuan sama dengan ditempat lain yang menagalami dampak gempa juga,” ujar Suharyanto.

Sementara menyangkut recovery pasca gempa, Suharyanto mengaku, pihaknya telah meminta pemerintah untuk segera menuntaskan perbaikan pasca gempa pada (10/1) kemarin.

“Soal recovery kami sudah minta pemda untuk bisa melihat kondisi dimana gempa melanda hingga pemulihan usai,” ujar Suharyanto.

Usai menyerahkan bantuan secara simbolis, Suharyanto bersama Kpaolda MalukuIrjen Lotharia Latif serta Pangdam XVI Pattimura Mayjen Ruruh A Setyawibawa dan rombongan langsung meninjau langsung bangunan yang rusak akibat gempa di Kecamatan Tanimbar Selatan, diantaranya tiga perumahan di BTN Saumlaki, kantor bupati, Lapangan Mandwriak, dan Puskesmas Saumlaki.(S-26)