Pemkab Aru Siapkan Rp 35 M Tangani Virus Corona
DOBO, Siwalimanews – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru mengalokasikan anggaran Rp 35 miliar untuk penanganan virus Covid-19
“Dana tersebut bersumber dari beberapa program kerja masing-masing OPD yang dituangkan dalam APBD 2020. Anggaran nanti bergeser tersebut akan dialihkan ke tahun anggaran 2021 demi penanggulangan Covid-19,” jelas Ketua DPRD Aru, Udin Belsigaway kepada Siwalima di Dobo, Kamis (9/4).
Dijelaskan, anggaran yang dialihkan untuk penanggulangan Covid-19 sesuai kesepakatan bersama pemerintah daerah dan DPRD dan ditetapkan Rp 35 miliar bersumber dari dana alokasi umum (DAU) diantaranya proyek anggaran 2020.
“Salah satunya perencanaan pembangunan Puskesmas di Desa Poket, Kecamatan Aru Utara dan kelanjutan pekerjaan rumah sakit di Desa Marlasi, Kecamatan Aru Utara senilai Rp 5 miliar rupiah,” ungkap Belsigaway.
Menurut Belsigaway, anggaran kedua proyek tersebut dialihkan untuk penangggulangan virus Covid-19, karena dalam pembahasan KUA-PPS hingga penetapan APBD 2020 tidak pernah dituangkan, namun disisipkan masuk dalam APBD 2020.
Baca Juga: Dispar Himbau Warga Jaga Lokasi WisataDisinggung tentang pemotongan anggran Pesparawi, Belsigawai mengaku, untuk anggaran Pesparawi, DPRD tidak bisa mengambil langkah lebih Jauh karena belum mendapatkan surat pemberitahuan dari Sinode tentang pembatalan kegiatan tersebut.
Sementara untuk anggaran pilkada, Pemkab Kepulauan Aru dan DPRD masih menunggu surat pemberitahuan pembatalan pelaksanaan Pilkada 2020 dari KPUD. Kalau sudah ada maka dana tersebut akan dipakai sebagai dana cadangan penanganan Covid – 19
“Apabila situasi semakin parah, maka dana ini akan kita gunakan untuk pembagian sembako bagi warga kurang mampu, dan para pekerja yang terdampak serta keperluan darurat lainnya,” jelas Belsigaway.
Ia berharap, masyarakat tetap tenang sembari meningkatkan kewaspadaan diri dan keluarga serta mematuhi segala protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona. “Kita terus berdoa agar wabah berbahaya ini secepatnya berlalu,” harapnya. (S-25)
Tinggalkan Balasan