AMBON, Siwalimanews – Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno meminta, seluruh elemen masyarakat Maluku termasuk pelayan dan seluruh jemaat GPM Klasis Pulau Ambon Timur, untuk mendukung tugas dan tanggung jawab pemprov dalam rangka menurunkan angka kemiskinan dan menngkatkan kesejahteraan masyarakat. “Mari kita bersama-sama memba­ngun komitmen dan tekad yang kuat, untuk merenda masa depan yang lebih baik. Optimisme dan harapan mesti terus digelorakan, sebab seba­gai orang beriman tentu kita meya­kini bahwa Tuhan tiada yang mus­tahil,” jelas Orno dalam sambu­tan­nya pada Sidang Klasis Pulau Ambon Timur, Minggu (15/3) di Jemaat GPM Ema yang dibacakan Asisten I Setda Maluku, Frangky Papilaja.

Dikatakan, pemprov berupaya mewujudkan visi pembangunan Ma­luku 2019-2024 yaitu, mewujudkan Maluku yang terkielola secara jujur, bersih dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat  atas gugusan kepulauan.

Wagub  memberikan apresiasi kepada Majelis Pekerja Klasis GPM Pulau Ambon Timur, atas penyele­nggaraan siang tersebut.

Ia berharap, sidang klasis yang ke-8 Klasis GPM Pulau Ambon Timur ini, umat dan para pelayan makin solid dan komak serta terus bersi­nergi dalam membangun perseku­tuan  (koinonia), kesaksian (martu­ria), maupun pelayanan (diakonia).

Sidang Klasis Kota

Baca Juga: Senat UKIM: Kasus Tabrak, Urusan Pribadi PR IV  

Jemaat GPM Imanuel gelar sidang klasis ke 44, berlangsung di Gedung Gereja Imanuel Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Ketua MPH Sinode GPM, Pdt AJS Werinussa dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Ketua II MPH Sinode GPM, Pdt.Paulus Refialy me­nyampaikan, misi Allah bagi dunia ini harus diaktulaisasikan lewat program-program yang dapat mening­katkan spiritulitas Iman percaya kita kepada Allah.

Ia menyampaikan, panggilan iman tidak bisa dilakukan sendiri hanya dapat dilakukan ketika kita bersama–sama dengan orang lain.

Di dalam sidang juga akan dilak­sanakan pemilihan terhadap ang­gota MPK yang baru, serta menetapkan peserta tetap sidang Majelis Pekerja Lengkap (MPL) Periode 2021-2025.

Selain itu, pada kesempatan yang sama Ketua Majelis Jemaat Jonathan Siwalette dalam pidatonya mengata­kan, momentum sidang ke 44 ini adalah juga momen dimana mela­kukan beberapa pergantian kelem­ba­gaan yakni, pemilihan majelis pekerja klasis baru, dan Juga tahun ini adalah tahun terkahir untuk pemberlakuan renstra. Sehingga  dapat mengevaluasi jumlah program maupun capaian–capaian strategis  yang bisa diselesaikan sehi­ngga memastikan renstra 2016 -2020 itu bisa dilihat hasilnya.

Sementara itu ,Sambutan Wali­kota dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekkot Ambon AG Latuheru mengatakan, masyarakat Kota Ambon harus mendapat infor­masi yang akurat terhadap penye­baran virus Corona.

Selain itu, Pemkot telah menca­nangkan program sapa berlian sabtu pagi bersihkan lingkungan . program ini dilakukan untuk meningkatkan kepedulian masyarakt terkait dengan kebersihan lingkungan. (Mg-5)