AMBON, Siwalimanews – Setelah mendapat persetujuan Menpan RB, dua Polres baru di Maluku resmi terbentuk. Kedua Polres itu masing masing Polres Buru Selatan dan Polres Maluku Tenggara (Malra).

Dalam pembentukannya Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif, melantik dua pejabat utama Polda Maluku untuk memegang komando pada dua Polres ini.

Untuk Kapolres Bursel, Kapolda melantik AKBP M Agung Gumilar yang sebelumnya menjabat Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Maluku. Sedangkan untuk Kapolres Malra dijabat AKBP Frans Duma, yang sebelumnya menjabat Kasubdit III Ditintelkam Polda Maluku.

Diawal jabatannya kedua Perwira Polri ini langsung diberikan tugas penting dari Kapolda untuk memastikan penyelenggaraan Operasi Ketupat Salawaku 2022.

“Dalam waktu dekat, Polda Maluku akan menyelenggarakan Operasi Ketupat Salawaku 2022, sehingga diperlukan langkah-langkah sinergitas dengan steakholder terkait agar masyarakat aman dan sehat pada saat merayakan Hari Raya Idul Fitri, perkembangan kejahatan konvensional juga merupakan tantangan nyata yang akan selalu Polri hadapi kedepannya,” tandas Kapolda.

Baca Juga: Hallimun Minta Pemda Malteng Usul Pemekaran

Permasalahan kamtibmas kata Kapolda, akan berkembang secara kompleks baik dari segi modus operandi, jaringan, maupun tingkat kerugiannya. Hal ini membutuhkan langkah strategis dalam upaya pencegahan dan penanganannya.

Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah menyiapkan sosok pimpinan kesatuan yang mumpuni dalam segala aspek terutama pimpinan yang memiliki integritas dan tak kalah penting adalah pimpinan yang bisa menjadi teladan bagi bawahannya.

“Pimpinan yang demikian saya harapkan hadir dalam diri pejabat baru yang dilantik hari ini yaitu pimpinan yang mampu mengemban dan menjalankan amanah yang diberikan dengan sebaik baiknya,” harap Kapolda. (S-10)