PIRU, Siwalimanews – Setelah melalui seleksi selama kurang lebih satu bulan, akhirnya Leverne Alvin Tuasun resmi menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menggantikan pejabat lama Mansur Tuharea, yang terjerat kasus tindak pidana korupsi.

Proses pelantikan Tuasun sebagai sekda divenitif dilakukan Bupati Timotius Akerina di aula Kantor Bupati, Senin (9/5).

“Saya harap, dengan dilantiknya sekda dapat memberikan yang terbaik bagi daerah ini, serta membangun komunikasi dengan pejabat bupati secara baik. Hal ini agar pembangunan daerah berjalan sesuai harapan kita,” pinta bupati kepada wartawan usai proses pelantikan.

Menurutnya, disisa masa jabatannya bersama almarhum Bupati H Moh Yasin Payapo, banyak hal yang telah mereka selesaikan, termasuk pengusulan sekda, yang hari ini resmi dilantik.

Meskipun begitu, masih banyak program pembangunan yang belum sempat diselesaikan, namun berbagai terobosan untuk membangun SBB melalui program-program pembangunan, telah dimasukan dalam musrenbang tingkat provinsi untuk diselesaikan di tahun 2022.

Untuk itu, kepada sekda yang baru saja dilantik, harus mampu membangun hubungan kemitraan yang baik bersama stekholder, pimpinan OPD, tokoh agama serta pejabat bupati dalam melanjutkan program pemerintahan.

“Atas nama pemkab saya sampaikan ucapan selamat dan sukses kepada pejabat yang baru saja dilantik sebagai sekda. Peran seorang sekda, tidak hanya mengemban langkah konsolidasi secara internal, namun juga harus mampu menangkap denyut dan psikologis masyarakat,” ujar Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan agar, dalam bekerja tidak hanya mengandalkan kecerdasan individual, dan kemampuan intelektual, tetapi harus bekerja dengan mata hati.

“Harapan saya, saudara memiliki tanggung jawab, saudara memiliki amanah, dan saudara sudah bersumpah dihadapan Tuhan yang menciptakan saudara, maka pegang amanah itu, pegang sumpah janji itu, dapat untuk menjadi teladan, menjadi contoh, memiliki disiplin, dedikasi, dan tanggung jawab,” ucap Bupati.

Selain itu, bupati juga berharap kepad para pejabat yang baru saja didefinitifkan lebih meningkatkan produktivitas kerja, yang lebih baik dan maksimal. Mari bawa dan jayakan SBB sesuai moto kabupaten ini.

Sementara itu, Sekda Leverne A Tuasun berjanji, langkah awal yang harus dilakukan ialah membenahi birokrasi pemerintahan agar berjalan lebih baik kedepannya.

“Untuk itu, saya minta dukungan dan doa dari masyarakat untuk dapat melanjutkan program pemerintah sesuai dengan moto SBB saat ini yaitu Kasi Bae SBB,” pintanya. (S-18)