AMBON, Siwalimanews – Jumlah kasus positif di Provinsi Maluku terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Bahkan hari ini tercatat kasus positif covid-19, menjadi 3.178 orang, setelah ada penambahan 48 pasien baru.

Berdasarkan data Satgas Covid Provinsi Maluku pada 7 Oktober hari ini, jumlah 3.178 kasus ini merupakan akumulasi dari pasien dalam perawatan sebanyak 1.155 pasien, angka kesembuhan mencapai 1.982 pasien serta 41 pasien meninggal dunia.

“Untuk hari ini, terdapat penambahan 48 kasus baru yang terdiri dari Kota Ambon  40 kasus dan 8 kasus sisanya dari Kabupaten Buru,” ungkap Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang kepada wartawan di Kantor Gubernur, Rabu (7/10).

Adapun mereka yang baru terpapar asal Kota Ambon yakni, pasien dengan inisial ART (54) laki-laki, YRP (47) laki-laki, KT (27) perempuan, NA (54) perempuan, SPE (42) perempuan, MJL (36) laki-laki, DYS (49) laki-laki, AS (49) laki-laki, VFW (41) laki-laki, NBU (33) perempuan, YYM (55) laki-laki dan A (33) perempuan.

Selanjutnya, RU (44) perempuan, H (51) laki-laki, PT (56) perempuan, DAM (54) perempuan, EAS (27) perempuan, JZS (54) perempuan, VCF (46) perempuan, HS (55) perempuan, DP (28) laki-laki, FCL (25) laki-laki, HS (54) perempuan, SJK (44) laki-laki, JH (53) laki-laki, ST (31) perempuan,  MN (38) perempuan serta YRN (57) perempuan.

Baca Juga: Pasien Positif tanpa Gejala di Buru Naik Tajam

Berikutnya, MGP (24) laki-laki, SK (55) perempuan, ABK (25) perempuan, PL (43) laki-laki, M (23) perempuan, DLT (37) perempuan, DT (54) laki-laki, SK (35) laki-laki, MHK (49) laki-laki, RS (37) perempuan, FA (48) laki-laki dan MS (41) laki-laki.

“Sedangkan 8 pasien baru asal buru yakni, FH (18) laki-laki, FA (31) perempuan, MK (30) perempuan, HA (23) perempuan, SH (28) perempuan, SAH (30) laki-laki, EP (31) perempuan, dan IB (29) perempuan,” urai Kasrul.

Untuk hari ini juga terdapat 48 pasien yang terkonfirmasi telah sembuh dari Covid. Semua pasien yang sembuh ini berasal dari Kota Ambon.

Mereka yang sembuh masing-masing, pasien kasus 2.266 inisial Z (20), pasien  kasus 2.284 GDP (19) perempuan, kasus 2.366 EP (56) laki-laki, kasus 2.387 BHW (29) perempuan, kasus 2.400 PSM (24) laki-laki, kasus 2.442 MYA (54) laki-laki, kasus 2.480 BBT (29) perempuan, kasus 2.523 FJ (43) perempuan, kasus 2.527 GAM (47) laki-laki, kasus 2528 FLM (24) perempuan, kasus 2.531 IKS (40) laki-laki dan kasus 2532 WM (20) perempuan serta kasus 2.535 ABF (35) perempuan.

Selain itu, kasus 2.536 FA (18) laki-laki, kasus 2.540 JH (51) laki-laki, kasus 2.541 NKA (9) perempuan, kasus 2.543 JS (14) laki-laki, kasus 2.544 JCD (25) perempuan, kasus 2.568 P (43) laki-laki, kasus 2.569 KNK (32) laki-laki, kasus 2.570 NK (48) laki-laki, 22. kasus 2.571 VKS (34) perempuan, kasus 2.583 HSD (46) laki-laki, kasus 2.584 JP (73) laki-laki, kasus 2.585 TT (57) laki-laki, kasus 2.586 RYM (24) laki-laki, kasus 2.588 RR (27) laki-laki dan kasus 2.589 MU (42) laki-laki serta kasus 2.595 JSS (30) laki-laki.

Selanjutnya, kasus 2.597 SR (43) perempuan, kasus 2.599 KNW (32) perempuan, kasus 2.601 JPN (39) laki-laki, kasus 2.604 MT (33) laki-laki, kasus 2.609 AML (34) perempuan, kasus 2.610 JKR (43) laki-laki, kasus 2.611 CF (30) perempuan, kasus 2.615 JAP (18) laki-laki, kasus 2.624 KJ (7) laki-laki, kasus 2.627 TW (2) perempuan, kasus 2.628 PW (50) perempuan kasus 2.629 EFM (20) perempuan serta kasus 2.638 CR (65) laki-laki serta pasien kasus 2.644 RW (44) laki-laki.

“Kemudian pasien kasus 2.645 EW (38) perempuan, kasus 2.648 JMU (45) laki-laki, kasus 2.649 PJ (48) laki-laki, kasus 2.650 TVH (3) perempuan, dan pasien kasus 2.779 inisial Z (20) laki-laki,” urai Kasrul.

Untuk 1.155 pasien yang saat ini dalam perawatan dengan rincian, 1.032 pasien asal Kota Ambon, 49 pasien asal Malteng, Buru 45 pasien, Tual 9 pasien, kemudian, Malra 5 pasien, Aru 5 pasien, SBB 8 pasien dan SBT 2 pasien.

Sementara suspek untuk hari ini tercatat sebanyak 363 suspek yang terdiri dari, 364 suspek asal Kota Ambon 362 suspek dan Kabupaten Maluku Tengah 2 suspek. (S-39)