AMBON, Siwalimanews – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik gubernur dan wakil gubernur maupun bupati/walikota dan wakil bupati/walikota akan segera berlangsung di tahun 2024 ini, masyarakat diminta untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban.

“Kami minta agar masyarakat dapat menjaga Kamtibmas menyongsong Pilkada Gubernur maupun Pilkada Bupati/Walikota, apalagi proses pentahapan menuju Pilkada sudah mulai berjalan,” pinta Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Buru, Darwis Lapodi, kepada Siwalima, melalui press realeasenya, Kamis (28/3).

Permintaan ini disampaikan Lapodi menyusul adanya aksi ketidakpuasan yang pernah dilakukan melalui konsentrasi massa oleh  Caleg Partai Nasdem Kabupaten Buru Dapil II, Roby Nurlatu di kediaman Ketua PPK Waelata, Dani Surahman, Minggu (25/2) lalu, karena adanya penggelembungan suara di dalam internal caleg Partai Nasdem, yang merugikan dirinya.

Menurut Lapodi, sebagai warga negara yang baik mestinya membantu aparat penegak hukum khusus Polda Maluku dan Polres Kabupaten Buru agar tetap menjaga situasi kamtibmas di daerah ini.

“Dalam rangka menciptakan situasi di tengah-tengah masyarakat yang aman dan damai, kami mendukung sepenuhnya Polda Maluku dan Polres Buru untuk sama-sama menciptakan kamtibmas yang aman dan damai,” harapnya.

Baca Juga: Hakim Hukum Pelaku Cabul Ini 7 Tahun Penjara

Untuk diketahui, pendukung dari caleg Dapil II Partai Nasdem Roby Nurlatu, mengepung kediaman Ketua PPK Waelata Kabupaten Buru, Dani Surahman, Minggu (25/2).

Berkumpulnya massa yang diakomodir langsung oleh Nurlatu tersebut untuk mempertanyakan jumlah perolehan suara secara keseluruhan pada PPK Waelata dikarenakan adanya dugaan penggelembungan suara terhadap caleg DPRD partai Nasdem dengan nomor urut 5 Bella Shofie Rigan Nasution.

Kemudian permasalahan tersebut terdapat pada penggelembungan suara caleg dan pengurangan suara partai pada tingkat PPK Waelata, dengan rincian, suara partai 63 dikurangi menjadi 46, suara caleg nomor urut 1 Roby Nurlatu 107 (perolehan suara tidak ada perubahan) dan caleg nomor urut 5 Bella Shofie 287 meningkat menjadi 465 (penggelembungan 178), total suara partai dan caleg keseluruhan 755 menjadi 791 suara.

Selanjutnya perubahan perolehan suara tersebut diketahui setelah penanda tanganan berita acara oleh saksi setelah pelaksanaan pleno, dimana saksi Partai Nasdem Muhammad Husni Lani Nurlatu meminta untuk kembali cek angka-angka perolehan hasil namun hanya diperlihatkan suara caleg nomor urut 1 Robi Nurlatu.

Pasca penandatanganan Berita Acara tersebut, saksi membawa Berita Acara ke rumah Roby Nurlatu dan dilakukan pengecekan dan ditemukan perubahan angka yang tidak sesuai dengan data rekap yang sebelumnya ditetapkan.(S-08)