AMBON, Siwalimanews – Sejak diluncurkannya program Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN) pada pertengahan bulan Agustus kemarin, mendapat respon positif dari para orang tua yang anak-anak mereka mengikuti program ini maupun kalangan masyarakat.

Ida salah satu warga Tantui mengaku, bangga miliki Brimob Indonesia, sebab ditengah pandemi seperti ini mereka turut peduli dengan pendidikan bagi anak-anak.

“Saya sangat bangga punya Brimob Indonesia, khususnya Brimob Polda Maluku yang punya perhatian bagi anak-anak kita untuk berikan fasilitas wifi maupun HP serta laptop untuk mereka belajar secara daring,” ujarnya

Menurutnya, dengan bantuan Brimob Maluku memberikan fasilitas belajar daring, maka dapat meringankan beban para orang tua, baik untuk membeli paket data ataupun mengawasi anaknya belajar.

Pasalnya, semua fasilitas sudah disiapkan oleh Brimob Maluku, bahkan personelnya juga turut menjadi guru bagi anak-anak yang belajar disana.

Baca Juga: Wakapolda Bahas Satgas Nusantara Bersama Mabes Polri

“Saya rasa patut kita acungi jempol kepada Komandan Brimob Maluku atas perhatian beliau bagi anak-anak di daerah ini,” ucapnya.

Ditempat terpisah warga lainnya Ridwan juga mengaku, bangga dengan sikap Brimob Maluku, sebab apa yang dilakukan satuan ini sebagai bentuk perhatian bagi pendidikan anak-anak di daerah ini.

“Bagi saya apa yang dilakukan Brimob Maluku ini patut diacungi jempol, lantaran peduli dengan pendidikan anak-anak di daerah ini, sebab ditengah pandemi seperti ini, masih ada Brimob yang peduli dengan anak-anak. Apalagi semua anak diberikan kesempatan untuk belajar di markas mereka. Ini suatu hal yang luar biasa,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, kebijakan pemerintah tentang peniadaan sekolah tatap muka demi mencegah penyebaran Covid-19, membuat para siswa terpaksa harus melakukan proses belajar secara daring dari rumah masing-masing.

Namun, sayangnya banyak kendala yang dihadapi orang tua murid, bahkan siswa sendiri dalam mengikuti proses pembelajaran seperti ini. Kendala terbanyak yang dihadapi adalah, tak adanya jaringan internet serta ketidak pahaman para siswa menggunakan smartphone maupun laptop.

Melihat kondisi ini, maka Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Maluku meluncurkan program BRAIN ( Brimob Ramah Anak Indonesia), yang merupakan tindak lanjut dari program Dankor Brimob Irjen Anang Revandoko.

Komandan Satuan Brimob Polda Maluku Kombes M Guntur disela-sela peluncuran tersebut, Selasa (25/8) menjelaskan, program yang dicetuskan oleh Dankor Brimob Polri Irjen Anang Revandoko ini sebagai bentuk pengabdian Brimob untuk anak sekolah di masa pandemi covid-19. (Mg-5)