AMBON, Siwalimanews – Universitas Pattimura mengikuti forum group discussion yang digelar oleh Pukyong National University (PNU) dari Korea Selatan, yang berlangsung di Universitas Negeri Semarang.

Humas Unpatti dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Kamis (6/7) menjelaskan, FGD yang melibatakn 17 perguruan tinggi negeri mitra di Indonesia itu, diikuti oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Sistim Informasi Unpatti Muspida dan Ketua Internasional Office Wilma Latuny.

“Dalam FGD itu, masing-masing perwakilan universitas diberi kesempatan memberikan masukan terkait kerjasama yang akan dilakukan dengan PNU, dimana itu menjadi kesepakatan bersama dalam kegiatan yang mengusung tema Strengthening Collaboration Opportunities Between Indonesia-Korea HEls, to Enhance Education Excellence. Pada FGD itu, juga dilakukan penandatanganan MoU bersama universitas dari korsel ini,” tulis pihak humas.

Sebagai implementasi dari kerja sama tersebit, Unpatti akan menjalankan tiga program, yakni magang bagi mahasiswa Unpatti, visiting scholar bagi Dosen Unpatti dan permohonan pembicara bagi semintar internasional archipelago engineering yang akan dilaksanakan oleh Fakultas Teknik, yang mana ini akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Selain itu, dalam FGD itu juga disepakati terkait pengembangan program pertukaran mahasiswa, kolaborasi penelitian, serta pertukaran tenaga pengajar, pertukaran budaya, dimana akan ada mahasiswa dari PNU, yang akan belajar kebudayaan pada setiap perguruan tinggi mitra, dan sebaliknya, serta penyelenggaraan berbagai kegiatan seminar internasiona serta berbagai topik yang terkait dengan langkah-langkah konkrit pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi antara Indonesia dan Korea Selatan.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Sistim Informasi Unpatti Muspida mengaku, Unpatti akan memanfaatkan kerjasama ini dengan mengirim mahasiswa magang dan visiting scholar bagi dosen serta pertukan para pembicara pada seminar-seminar internasional, dan kedepan diharapkan mahasiswa dari PNU dapat belajar di Unpatti.

“PNU juga sangat fokus pada bidang perikanan dan kelautan, dan itu sejalan dengan bidang keilmuan di Unpatti,” ucap Muspida.

Ketua Internasional Office Wilma Latuny menambahkan, Unpatti telah melakukan seleksi mahasiswa untuk melakukan magang di PNU dan telah mendapatkan dua mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang akan mengikuti pertukaran pelajar di PNU.

“Juga akan dikirim salah seorang dosen untuk melakukan visiting scholar di PNU dan mengundang pembicara utama pada seminar nasional archipelago engineering pada bulan Juli ini di Fakultas Teknik Unpatti. Kita tentu berharap, kerjasama internasional yang terbangun ini, dapat mendukung indikator kinerja utama Unpatti,” harap Latuny.(S-25)