DOBO, Siwalimanews – Peringatan HUT Kabupaten Kepulauan Aru ke-17 kali ini agak berbeda dari tahun sebelumnya, namun tidak mengurangi sedikit pun nilainya.Peringatan hari jadi pada tahun ini terasa menjadi lebih istimewa dibanding tahun-tahun sebelum­nya karena setidaknya ada beberapa makna yang dapat dipetik yaitu: Pertama, sejarah peradaban umat manusia akan mencatat dengan tinta emas peringatan. kali ini dilakukan dalam suasana keprihatinan yang mendalam karena mewabahnya virus covid19 segenap daya dan dana dikerahkan secara terintegrasi yang melibatkan lintas stakeholder guna mengendalikan penyebaran virus demi memberikan perlindungan kepada seluruh lapisan masyarakat.

Kedua, peringatan hari jadi ke-17 Kabupaten Kepulauan Aru tahun 2020 ini merupakan tahun kelima periode pertama 2015-2021 kami sebagai bupati dan wakil bupati Kabupaten Kepulauan Aru tidak terasa sudah memasuki tahun kelima, kami memimpin pemerintahan di Kabupaten Kepulauan Aru.

“Selanjutnya kami selaku pribadi dan keluarga menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya atas dukungan dan kepercayaan masyarakat Kabupaten Kepulauan Aru,” ucapnya.

Selain itu, tambah Gonga, terima kasih juga atas dukungan dan kerjasama seluruh jajaran pemerintahan DPRD, instansi dan lembaga vertikal TNI-Polri, Dunia Usaha, Organisasi Sosial, Politik, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Akademisi dan semua pihak dan pejuang-pejuang yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu sambil bersama-sama menggerakkan dan mengarahkan seluruh potensi kita dalam menghadapi tantangan pembangunan Kabupaten Kepulauan Aru 5 tahun kedepan.

HUT ke-17 Kabupaten Kepulauan Aru berlangsung, Jumat (18/12) di lapangan Yos Sudarso Dobo dan dihadiri seluruh pimpinan OPD, dan pimpinan Forkopimda, Tokoh Masyarakat, Adat, Ormas, OKP dan undangan lainnya.

Baca Juga: Kemendag Diminta Stabilkan Harga Cengkih di Maluku

Dalam pidato HUT ke-17 Kabupaten Ke­pulauan Aru, Bupati Johan Gonga meng­ajak masyarakat untuk bersama-sama bahu membahu, bekerja keras memba­ngun Aru kedepan yang lebih baik lagi.

“Mari tinggalkan segala kebiasaan kita yang sudah tidak zaman lagi yaitu saling menjatuhkan dan saling menggigit dalam hidup adik-kakak dan bekerja keras untuk mewujudkan Aru yang lebih baik lagi”.

Selain itu, dirinya mengajak semua pemangku jabatan untuk terus tingkatkan sinergitas bersama DPRD, TNI dan Polri dalam menjaga kehidupan masyarakat yang aman dan kondusif dalam upaya mendorong percepatan pembangunan berkelanjutan.

Dikatakan, HUT Kabupaten Kepulauan Aru adalah momen tonggak sejarah penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Kepulauan Aru, sehingga tanggal 18 desember 2003 ditetapkan sebagai hari lahir Kabupaten. “Berkenaan dengan hal tersebut patut­lah kita senantiasa menyadari bahwa peringatan hari ulang tahun sesungguhnya bukanlah suatu selebrasi semata yang dilakukan dari tahun ketahun melainkan harus selalu ditempatkan sebagai sebuah energi positif yang mampu mendorong perbaikan sistem penyelenggaraan peme­rin­tahan yang baik (Good Governance) di bumi Jargaria Sarkwarisa,” ungkapnya

Dengan tema HUT kali ini “Menjaga dan Membangun Jargaria Sarkwarisa Dalam Bingkai Orang Basudara Membangun Kekuatan Memutuskan Mata Rantai Covid-19 Untuk Aru Yang Sehat, Damai, Sejahtera Dan Bersatu”.

“Hal ini mengandung makna dan memiliki pesan bahwa bencana non alam penyebaran covid-19 merupakan urusan kita bersama pemerintah masyarakat dan dunia usaha. Marilah kita jadikan peri­ngatan hari jadi ke 17 Kabupaten Kepu­lauan Aru sebagai momentum menyatukan tekad dan langkah kita melawan covid-19 dengan dukungan dan doa serta energi seluruh masyarakat Kabupaten Kepu­lauan Aru insya Allah kita dapat segera melewati dan bebas dari pandemi covid 19,” ungkap Gonga. (S-25)