AMBON, Siwalimanews – Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 5.1 mengguncang wilayah Pantai Tenggara Maluku Barat Daya, pada Rabu (13/12) sekitar pukul 23.30.54 WIT.  

Berdasarkan hasil analisis BMKG, menunjukkan gempa ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,0. Episenter gempa terletak pada koordinat 7,53° Lintang Selatan, 128,76° Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 127 Km arah Timur Laut Maluku Barat Daya, pada kedalaman 165 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat deformasi batuan dalam lempeng pada sistem subduksi Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust),” jelas Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.

Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap) kata Daryono, gempa ini menimbulkan guncangan di daerah Damer Kabupaten Maluku Barat Daya dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, dimana terasa getaran seakan akan truk berlalu.

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. Namun hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami,” jelas Daryono.

Baca Juga: Masa Jabatan Berakhir, Kejaksaan Diminta Periksa MI

Menurutnya, hingga pukul 23.45 WIT, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock).

Walaupun demikian pihak BMKG mengeluarkan rekomendasi serta himbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya serta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” himbau Daryono.

Daryono juga minta kepada masyarakat untuk pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.(S-06)