AMBON, Siwalimanews – Sempat dua hari nihil terhitung sejak 31 Mei sampai 1 Juni 2020, ti­dak ada penambahan kasus terkonfirmasi po­sitif Corona di Maluku. Namun pada 2 Juni 2020  Maluku kembali ter­kon­firmasi positif 9 kasus.

Dengan begitu saat ini jumlah pasien positif terkonfirmasi di Maluku sebanyak  232 kasus. Sembilan kasus baru itu, delapan disumbangkan Kota Ambon, se­dangkan satu kasus lagi dari Kabupaten Buru Selatan.

“Hasil swab yang kita terima dari Balai Teknik Kesehatan Lingku­ngan dan Pengendalian Penyakit (BTKL PP) Ambon, ada penam­bahan 9 kasus terkonfirmasi di Maluku,” ujar Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covd-19 Maluku, Kasrul Selang kepada wartawan di lantai VI Kantor Gubernur Maluku, Selasa (2/6).

Kasrul menjelaskan, kasus baru yakni kasus 224 laki-laki inisial JDF, kasus 225 laki-laki inisial MR, kasus 226 laki-laki inisial MS, kasus 227 perempuan inisial MMS, kasus 228 laki-laki inisial AR, kasus 229 perempuan, inisial YH, kasus 230 laki-laki inisial HE, kasus 231 perempuan inisial SR dan kasus 232 perempuan inisial DW.

“Yang satu dari Kabupaten Buru dengan inisial MS laki-laki umur 26 tahun sedangkan sisanya dari Kota Ambon,” beber Kasrul.

Untuk menelusuri jejak sembi­lan kasus baru ini sendiri akan dila­kukan tracking oleh Gugus Tugas Kota Ambon dan Kabupaten Buru.

“Jadi tracking akan dilakukan untuk mencari tahu selama ini pasien terkonfirmasi itu berhubu­ngan dengan siapa saja,” ujarnya.

Selain penambahan kasus baru, juga ada 5 kasus terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh. “Ada pasien terkonfirmasi yang sembuh. Satu dari Kabupaten Buru dan 3 dari Kota Ambon dan 1 satu dari SBB,” jelas Kasrul.

Pasien yang sembuh yakni kasus 23 laki-laki inisial FN (Kabupaten Buru), kasus 76 perempuan inisial SEL (Kabupaten SBB) dan kasus terkonfirmasi yang sembuh dari Kota Ambon yakni kasus 39 laki-laki inisial H, kasus 87 laki-laki inisial TS dan kasus 144 laki-laki, inisial TJ.

“Jadi secara keseluruhan sampai dengan saat ini yang terkonfirmasi di Maluku sebanyak 232 kasus terdiri dari 183 dalam perawatan, sembuh 41 orang dan meninggal 8 orang,” urai Kasrul.

ODP dan PDP Tetap

Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) di Maluku tetap. “Sampai dengan Selasa 2 Juni 2020 pukul 12.00 WIT jumlah ODP di Maluku sebanyak 54 orang,” jelas Karo Humas dan Protokol Sekda Maluku,” Melky Lohy.

Lohy merincikan jumlah ODP di Kota Ambon sebanyak 44 orang, Kabupaten Maluku Tengah 9 orang dan Kabupaten SBB 1 orang. Sedangkan sebelumnya jumlah ODP sebanyak 54 orang.

Sementara jumlah PDP di Maluku pada 2 Juni 2020 sebanyak 34 orang. Masing-masing Kota Ambon sebanyak 27 orang, Kabupaten Malteng 4 orang, Kabupaten Buru 1 orang dan Kabupaten Buru Selatan 2 orang. (S-39)