AMBON, Siwalimanews – Sebagai bentuk kepedulian kepada para medis yang kini sebagai garda terdepan dalam merawat pasien Covid-19, Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Ambon memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) sebanyak 100 paket kepada tiga rumah sakit rujukan pasien Covid-19.

Tiga rumah sakit itu yakni  Rumah Sakit dr Haulussy, Rumah Sakit dr Latumeten (RST) dan Rumah Sakit Bhayangkara. Aksi sosial yang ditunjukan bank plat merah itu sebagai wujud kepedulian khususnya terhadap tim medis baik dokter maupun perawat yang berada di garda terdepan.

Pemimpin Utama BNI 46 Cabang Ambon, Friedson WNK kepada wartawan Rabu (15/4) di sela-sela penyerahan APD mengatakan, aksi ini merupakan wujud kepedulian BNI kepada masyarakat khususnya para tenaga medis yang mnejadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19 pada tiga rumah sakit tersebut.

“Jadi apa yang kita buat tentu dengan keyakinan bisa bermanfaat. Mudah-mudahan berguna, itu harapan kita. Dan lewat aksi ini kita juga mau berdoa semoga pendemi Covid-19 ini segera selesai sehingga aktivitas masyarakat bisa kembali normal,” ujar Friedson.

Menurutnya, BNI selaku agen pembangunan, wujudnya adalah berbagi kasih serta peduli terhadap sesama khususnya tenaga medis, agar mereka bisa safe (aman) melayani masyarakat khusus pasien Covid-19.

Baca Juga: Pedagang Dianjurkan Pakai Masker

“Jangan melihat kepada berapa banyak yang kita sumbangkan, tetapi niat dan seberapa besar manfaatnya,” kata Friedson.

Sementara itu, Direktur RSUD Haulussy Ambon, Rita Taihutu berterima kasih kepada sejumlah pihak yang banyak membantu rumah sakit yang dipimpinnya itu termasuk BNI. Rita mengaku, saat ini RSUD Haulussy sangat membutuhkan APD dan berharap bantuan serupa juga datang dari pihak-pihak yang lainnya. Covid-19 tambah Rita, tidak bisa dipastikan kapan penyebarannya itu berakhir.

“Kita terus mencari sebanyak mungkin APD, karena belum tahu kapan ini selesai. Terima kasih untuk BNI yang membagi APD secara gratis. Selain BNI, belum lama ini ada banyak pihak yang sumbang ke RSUD Haulussy seperti Bhayangkari Polda Maluku,  BRI, PT. Telkom, Pertamina. Gereja dan masih banyak lagi,” beber Rita. (S-32)