AMBON, Siwalimanews – Direncanakan besok, Rabu (22/2), seluruh angkutan kota di Kota Ambon tidak akan beroperasi, lantaran para sopirnya menyepakati untuk menggelar aksi mogok.

Aksi mogok ini akan dikoordinir oleh Asosiasi Angkot Kota Ambon (Aska) yang dipimpin oleh Ketua ASKA, Paulus Nikijukuw.

Berdasarkan surat edaran dari Aska yang disampaikan kepada para ketua-ketua jalur angkot se-Kota Ambon Nomor 026/ASKA/II/2023 tertanggal 19 Februari 2023, yang ditandatangani Paulus Nikijukuw selaku ketua umum dan Risman Laduheru selaku sekretaris umum tertulis, pelaksanaan aksi mogok damai itu akan digelar pada, Rabu (22/2) besok.

“Aksi ini dilakukan buntut adanya beberapa persoalan yang dinilai merugikan para pengemudi angkot,” tulis pihak Aska dalam surat tersebut.

Persoalan-persoalan tersebut antara lain, terkait rencana pembangunan lapak dalam kawasan Terminal Mardika, kemudian tentang keberadaan transportasi online, dan juga pembatasan penjualan BBM, terutama pertalite pada setiap SPBU di Kota Ambon.

Persoalan ini, menurut pihak Aska, sangat menganggu dan merugikan para sopir angkot, terutama soal semakin banyaknya transportasi online di Kota Ambon, yang berdampak pada pendapatan para sopir.

“Berdasarkan alaan ini, maka dibawah koordinir Aska, para sopir angkot se-Kota Ambon akan menggelar aksi mogok secara besar-besaran besok, pukul 10.00 WIT dengan titik kumpul di Gong Perdamaian,” jelas pihak Aska.(S-25)