DOBO, Siwalimanews – Bawaslu Kabupaten Kepulauan Aru menggelar apel siaga deklarasi kampanye damai Pemilu tahun 2023 yang ditandai dengan membubuhi tanda tangan secara bersama-sama oleh Forkopimda dan diikuti oleh seluruh pimpinan partai.

Pelaksanaan kegiatan apel siaga deklarasi kampanye damai berlangsung, di Lapangan Yos Soedarso Dobo, Sabtu (9/12).

Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Aru Johan Gonga, Wakil Bupati Muin Sogalrey, Ketua DPRD Aru Udin Belsegaway, Ketua KPU Aru Mustafa Darakay, Ketua PN Dobo Bicterzon Hutapea, Kajari Kepulauan Aru Moh. Novel, Kapolres Aru, AKBP. Dwi Bachtiar Rivai, Danlan Aru yang diwakilkan oleh Pasiintel Kpt. Edy Dwi. Widada, Danramil 1503-03, Kpt. Inf. Dody Masaoy,

Bupati Aru, dr. Johan Gonga dalam sambutannya mengatakan, Bawaslu memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam menjaga keberlangsungan pemilu, dengan dilakukannya Apel Siaga hari ini, Bawaslu Kabupaten Kepulauan Aru telah menunjukkan komitmennya dalam melibatkan semua pihak untuk mengawal kampanye dan mendeklarasikan Pemilu Damai tahun 2024.

“Kami sungguh mengapresiasi kegiatan ini, sebab Pemilihan umum yang merupakan pilar utama dalam demokrasi dan diharapkan dapat berlangsung dengan aman, tertib dan santun,” harap Bupati.

Lebih lanjut dikatakan, melalui kampanye yang sehat dan damai, kita dapat memastikan bahwa suara rakyat benar-benar akan terwakili dengan baik.

“Saya mengajak seluruh komponen masyarakat, mulai dari penyelenggara pemilu, peserta pemilu, hingga masyarakat umum, untuk bersama-sama menjaga ketertiban, keamanan, dan kedamaian selama proses kampanye dan pemilihan berlangsung. Kita harus memastikan bahwa setiap langkah yang diambil dalam kampanye dan pemilihan ini berjalan sesuai dengan aturan dan etika yang berlaku,” tandasnya.

Dikatakan, Bawaslu hadir untuk menjadi penjaga integritas dan fair play dalam setiap tahapan pemilihan. “Saya yakin, dengan sinergi yang baik antara pemerintah daerah, Bawaslu, KPU, Partai Politik dan masyarakat, kita dapat menciptakan Pemilu Damai yang berkualitas dan transparan. Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya Pemilu Damai ini di tengah-tengah masyarakat, Saling menghormati, mendengarkan, dan berdiskusi dengan baik merupakan langkah awal menuju pemilihan yang adil dan bermartabat,” ajak Bupati.

Pada konteks ini, kepentingan bersama untuk membangun daerah yang lebih baik harus menjadi fokus utama kita semua.

“Saya ingin mengingatkan bahwa Pemilu Damai bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau Bawaslu, tetapi tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara yang cerdas dan bertanggung jawab. Marilah kita jaga demokrasi kita dengan sepenuh hati dan menjadikan Pemilu 2024 sebagai tonggak sejarah keberhasilan bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Bawaslu Aru, Fredy Sogalrey saat membaca sambutan ketua Bawaslu Aru mengatakan Apel Siaga dan Deklarasi Kampanye Damai  yang di lakukan oleh Bawaslu RI sampai dengan jajaran Bawaslu Kabupaten Kota Se-Indonesia dalam rangka mengawasi Tahapan Kampanye Pemilihan Umum tahun 2024.

Maka Bawaslu Kabupaten Kepulauan Aru bersama Jajaran Panwaslu Kecamatan Se-Kabupaten Kepulauan Aru siap melakukan Pengawasan Kampanye di wilayah Kabupaten dan Kecamatan serta Desa agar memastikan Kampanye dan Pemasangan Alat peraga Kam­-panye Sesuai Peraturan Perun­dang-undangan yang Berlaku.

Dikatakan, Bawaslu Kabupaten Kepulauan Aru Bersama jajaran Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan/Desa Siap Menerima Laporan dan Menindaklanjuti Temuan. (S-11)