AMBON, Siwalimanews – Setelah menyampaikan visi dan misi serta program pengembangan dari setiap bakal calon Rektor UKIM periode 2021-2025, selanjutnya akan masuk pada tahapan berikut yakni, penetapan calon rektor pada, Rabu (15/9) pekan depan.

Dari keempat bakal calon ini, akan di dipilih oleh 34 anggota senat untuk ditetapkan menjadi calon rektor.

Rektor UKUM Jafet Damamain kepada wartawan usai rapat senat terbuka tersebut mengatakan, siapaun yang nanti terpilih adalah pilihan Tuhan untuk melayani UKIM.

“Untuk itu, siapapun yang nantinya terpilih sebagai rektor, harus dapat meningkatkan pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi di Kampus UKIM,” tandas Damamain.

Selain itu, kata Damamain, masukan dari beberapa anggota senat kepada keempat bakal calon saat menyampaikan visi dan misi merupakan sebuah harapan, sebab mereka juga bagian dari UKIM yang memiliki obsesi untuk memajukan kampus ini kedepannya.

Baca Juga: Jadi Bandar Narkoba, Wanita Ini Ditangkap Polisi

“Anggota senat ini merasa apa yang diharapkan harus disampaikan oleh para kandidat, namun itu hanya bersifat masukan, agar disaat terpilih nanti npara kandidat ini dapat melaksanakannya,” ucap Damamain usai pemaparan visi misi dan balon rektor.

Ditempat yang sama Ketua KPCR UKIM Bily Talerima menambahkan, nantinya setelah peneta[an calon rektor, proses pemilihan akan digelar pada 4 Oktober mendatang.

KPCR dalam melakukan agenda dan proses-proses tahapan pemilihan rektor, mengacu pada peraturan yang dalam Yayasan Perguruan Tinggi GPM, dimana  dalam proses pemilihan nantinya 34 anggota senat akan memberikan hak suaranya keempat bakal calon sehingga nantinya yang terpilih adalah tiga calon rektor.

“Tahapan pemilihan rektor akan dilakasanakan pada 4 Oktober. Kita jalankan aturan tertulis, sehingga prosesnya berjalan sesuai tahapan dan itu, murni merupakan prodak dari UKIM,” jelasnya.

Untuk diketahui bakal calon rektor Simon Pieter Soegijono pada kesmepatan itu menyampaikan visi misinya menjadikan UKIM Berkualitas, Beretika, dan Unggul sebagai Institusi Ilmiah.

Sementera bakal calon Josephus Noya dengan menyampaikan visi dan misinya yakni terwujudnya UKIM sebagai perguruan tinggi yang unggul, dengan kinerja excellent berbasis kewirausahaan dengan landasan iman pengharapan dan kasih.

Sementara Hengky Herson Hetharia ingin menjadikan UKIM sebagai Universitas yang berkarakter Kristiani, berkualitas dan unggul dalam mengembangkan Tridharma Perguruan Tinggi yang berorientasi pada peningkatan kualitas masyarakat di wilayah kepulauan Maluku dan Maluku Utara, demi mendukung  daya saing bangsa.

Sedangkan bakal calon rektor Melkianus Hendrik Pentury membawakan visi dan misinya menjadikan UKIm sebagai universitas yang inklusif, mandiri, berkualitas dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni demi kesejahteraan masyarakat kepulauan berdasarkan Iman, pengetahuan, dan kasih. (S-51)