UNTUK pertama kalinya, Pem­rintah Kota (Pemkot) Ambon me­nggelar program Wali Kota Jumpa Rakyat (WAJAR) selama dua jam.

Dalam kegiatan yang dilaksana­kan Jumat (26/8) di teras Balai Kota, terlihat antusiasme masyarakat mas­yarakat Ambon yang datang me­nyampaikan aspirasi secara lang­sung kepada Pj. Wali Kota, Bodewin M. Wattimena, yang didampingi Para pimpinan OPD.

“Kali pertama kita melaksanakan program WAJAR 2 Jam ya, kita bersyukur bahwa walaupun di tengah-tengah situasi hujan yang cukup deras mengguyur kota ini, tapi masyarakat juga  untuk me­nyampaikan aspirasi mereka,” kata Penjabat usai program.

Dijelaskan,  untuk kali pertama ini tadi ada sekitar 6 (enam) kelompok masyarakat, yang menyampaikan persoalan-persoalan yang mereka hadapi.

“Yang disampaikan cukup bera­gam, ada persoalan pasar ada per­soalan lingkungan, kenyamanan berusaha. Semua itu disampaikan, dan kita bersyukur bahwa dengan program ini ternyata mudah untuk mengetahui apa yang mereka butuhkan,” ungkapnya.

Baca Juga: KPK Apresiasi Pemkot dalam Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan

Menurut Wattimena, aspirasi yang disampaikan ada tanggung­jawab Pemerintah untuk menidak­lanjuti.

“Misaknya ada masyarakat yang melapor bahwa air sudah lima hari tidak jalan, langsung saya hubungi direktur DSA, untuk segera tangani, dan nanti kita evaluasi, seberapa cepat ini direspon,” terangnya.

Dirinya mengungkapkan, selain untuk menyerap aspirasi masya­rakat, WAJAR 2 Jam juga menjadi ajang evaluasi Pimpinan OPD di lingkup Pemkot.

“Ada momen dan ada cara saya untuk melakukan evaluasi terhadap masing-masing  OPD, dan inilah saat­nya. Kalau ada masalah, kelu­han tentang air bersih tentang jalan yang rusak, bagaimana respon Dinas PUPR, atau tentang pasar, Ba­gaimana respon dari Dinas Perin­dag? Inilah bisa kita evaluasi kinerja masing – masing OPD,bebernya.

Ditandaskan WAJAR dua jam akan terus berlanjut setiap hari jumat, tidak hanya di Balai Kota tetapi juga di tiap Kantor Kecamatan dan Desa/Negeri dan Kelurahan.

“Tentunya program ini akan tetap berjalan setiap hari Jumat jam 8 hingga jam 10 pagi, ada atau tidak ada saya di kota Ambon,tetap harus jalan, karena bisa saja masyarakat diterima oleh Sekretaris Kota dan Pimpinan OPD,” katanya.

Dalam program ini, turut mendampingi Pj Wali Kota, Staf Ahli M. Tupamahu, Asisten II Fahmi Salatalohy, Kepala Bappeda- Lit­bang Enrico Matitaputty, Kepala BPPRD R. De Fretes, Plt. Kadis Dukcapil Hanny Tamtelahitu, serta Kabag Barjas; Charly Tomasoa.(S-25)