AMBON, Siwalimanews – Ratusan orang kembali masuk Ambon. Dari jum­lah 563  penumpang KM Dorolonda, 508 orang turun di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Minggu (5/4) pukul 19.40 WIT. Lima orang diantaranya lang­sung dikarantina.

Saat turun, Tim Gugus Tugas Percepatan Pena­nganan Covid-19 Maluku kemudian memeriksa suhu tubu mereka de­ngan menggunakan ther­mo gun.

Pantauan Siwalima, dalam pemeriksaan itu, tim tidak menemukan penumpang dengan suhu tubuh di atas 37 derajat.

Selanjutnya para penumpang didata oleh petugas. Penumpang yang memiliki KTP Maluku berjum­lah 435 orang dan yang memiliki KTP luar Maluku berjumlah 73 orang.

Kendati 73 orang memiliki KTP luar Maluku, namun hanya 5 orang yang menjalani karantina di Balai Diklat Agama. Sedangkan 68 orang lainnya menjalani karantina di rumah, karena dijamin oleh keluarga.

Baca Juga: ODP di Buru Meningkat 33 Kasus

“Ada lima orang luar Maluku yang kita karantina Balai Diklat Agama Waiheru, sisanya karantina man­diri rumah masing-masing,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Perce­patan  Penanganan Covid-19 Malu­ku, Kasrul Selang yang dikonfirmasi Siwalima, Minggu (5/4).

Mereka yang memilik KTP Ma­luku, kata Kasrul, tetap menjalani karantina mandiri selama 14 hari di rumah.  “Tetap karantina mandiri 14 hari,” ujarnya.

Kasrul mengatakan, pengawa­san terhadap pelaku perjalanan terus diperketat sampai di tingkat paling bawah.

Pihaknya sudah meminta kepada pemerintah kabupaten kota untuk mengawasi bersama-sama sampai di  tingkat RT/RW bagi setiap pelaku perjalanan.

“Harus diawasi ketat selama proses karantina mandiri, agar kita terhindar dari penyebaran virus corona,” tandasnya. (S-39)