SAUMLAKI, Siwalimanews – Tim audit kinerja tahap II Itwasda Polda Maluku yang dipimpin oleh Irwasda Kombes Marthin Luther Hutagaol melakukan audit kinerja dan pendalaman pada Kepolisian Resor Tanimbar, Kamis (7/9).

audit kinerja dan pendalaman yang dilakukan tim Itwasda Polda Maluku tersebut dilaksanakan di ruang rapat utama Polres Tanimbar yang diawali dengan tatap muka dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama dan perwira staf, serta para kapolsek jajaran Polres Tanimbar.

Kapolres Tanimbar AKBP Umar Wijaya kepada Siwalimanews, melalui telpon selulernya, Jumat (8/9) menjelaskan, saat tatap muka itu, pihaknya memberi dukungan serta membuka diri sepenuhnya terhadap pelaksanaan audit.

Ia juga menyampaikan situasi dan kondisi geografis Polres serta memaparkan dukungan kepolisian dalam hal ini jajaran Polres Tanimbar yang telah mendukung dalam tugas pelayanan kepolisian kepada masyarakat.

“Untuk pemerintahan, terdiri dari 10 kecamatan, 2 kelurahan, dan 80 desa, yang mana hal ini didukung oleh 9 Polsek yang ada. Wilayah daratan sekitar 5 Polsek, sisanya 4 Polsek yang berada di seberang pulau. Kemudian ada rencana pembentukan 1 Polsubsektor yang sudah ada personelnya, namun hingga saat ini tindak lanjut untuk makonya belum terealisasi,” ungkap Kapolres

Baca Juga: Masuki Usia 448 Tahun, KNPI dan PMII Minta Pemkot Berbenah

Selain itu, kapolres juga menyampaikan kendala dari segi personel sesuai data susunan personel (DSP) yang ada di Polres Tanimbar kepada tim untuk dapat diperhatikan.

“Ini menurut kami merupakan kendala, karena memang beberapa wilayah kita harus menyeberang pulau. Dan bila ada konflik, mobilisasi personel itu cukup memakan waktu, sehingga ini mungkin bisa menjadi perhatian bagi tim audit nantinya dari segi pemenuhan SDM,” ujar Kapolres.

Sementara itu, Irwasda Maluku Kombes Pol Marthin Luther Hutagaol, dalam sambutannya mengatakan, disamping kendala yang dilaporkan, itu juga bisa menjadi peluang sehingga bisa memanage bagaimana kendala-kendala yang ada di wilayah Tanimbar, contohnya wilayah yang sedemikian luas dengan jumlah personel yang sedikit.

“Saya yakin pak kapolres dan rekan-rekan semua mampu untuk memanage ini, dan kenyataannya juga Kepulauan Tanimbar cukup baik kinerjanya dinilai oleh pimpinan,” ujar Irwasda.

Selain itu, Irwasda Maluku juga meminta kepada kaporles dan jajaran terkait keterbukaan saat dilakukan pendalaman nantinya. Dalam hal audit kinerja tahap II ini sudah menuju ke tahapan pelaksanaan dan pengendalian, sedangkan tahap audit kinerja tahap I kemarin, terkait dengan perencanaan dan pengorganisasian, yang mana lebih cenderung ke administratif. Sedangkan Tahap II kali ini, sudah ke tahapan pelaksanaan dan anggaran.

“Audit kinerja merupakan suatu fungsi manajemen kepolisian yang harus dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana penyelenggaraan program dan anggaran dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, sehingga saya minta keterbukaan dari rekan-rekan ketika nanti saya akan melakukan pendalaman,” ungkap Irwasda.

Usai tatap muka, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pengecekan Peralatan dan Kendaraan Dinas Polres Kepulauan Tanimbar serta dilanjutkan dengan kegiatan pendalaman yang dilakukan oleh tim audit pada lingkup satuan fungsi dan Polsek jajaran.(S-26)