AMBON, Siwalimanews – Empat anggota Kepolisian Dae­rah Maluku yang bertugas di Di­rektorat Samapta Polda Maluku dipecat secara tidak terhormat ka­rena terlibat kasus narkoba hingga desersi atau lari tugas.

Keempat anggota yang dipecat adalah, Bripka Ilham Lembang, Brigpol Elvandeed Matruty, Brig­pol Afrizal Masaoi. Ketiga ang­gota ini terlibat kasus narkoba, dan Putusan pengadilan terhadap mereka sudah berkekuatan hukum tetap, ketiganya dijatuhi huku­man lebih dari satu tahun penjara.

Sementara satu anggota lain­nya yakni, Bripda Faisal terjerat kasus disersi atau lari dari tugas, selama kurang lebih 1 tahun.

Pemecatan keempat anggota ini dilakukan dalam upacara Pemecatan Tidak Dengan Hor­mat (PTDH) yang berlangsung di Markas Komando Direktorat Samapta Polda Maluku di ka­wasan Tantui, Kecamatan Siri­mau, Kota Ambon, Senin (30/8) yang  dipimpin Direktur Samapta Polda Maluku, Kombes Agus Pujianto.

Kabid Humas Polda Maluku, Kom­bes M. Roem Ohoirat kepada warta­wan di ruang kerjannya, Senin (30/8) menjelaskan, proses pemecatan terhadap empat anggota ini telah melalui sidang kode etik Polri.

Baca Juga: Sampel Nikel Milik PT MPM Disita Pemilih Lahan

“Upacara PTDH yang dilakukan pagi tadi di Mako Ditsamapta, tidak dihadiri oleh keempat anggota yang dipecat tersebut. Mereka dinyatakan di­pecat, setelah Dirsamapta tulis kata PTDH pada foto dari masing-masing anggota tersebut,” ungkap Kabid.

Dijelaskan, pemecatan keempat anggota ini dilakukan melalui Kepu­tusan Kapolda Maluku, Nomor Kep/221, 222, 223, 225/VII/2021 tanggal 28 Juli 2021. Polda Maluku, akan tetap memberikan sanksi tegas ke­pada anggota yang melanggar kode etik kepolisian.

Sebaliknya, bagi anggota yang me­lak­sanakan tugas dengan baik, pe­nuh disiplin, dedikasi dan loyali­tas tinggi, akan diberikan reward atau penghar­gaan. “Upacara tadi dilaksanakan untuk diketahui publik secara umum dan sebagai pembelajaran kepada personel lainnya,” tutur Kabid.

Kabid berharap, semua personel Polda Maluku dan jajaran dapat menjadi panutan bagi masyarakat, sebagaimana progam Kapolri yakni, mewujudkan SDM yang unggul,” harap Kabid. (S-45)