AMBON, Siwalimanews – Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) menolak disebut pembuat onar saat peringatan Hari Buru Internasional. Hal itu disampai­kan Presiden Dewan Eksekutif Nasional (DEN KSBSI), Elly Rosita Silaban, ketika melakukan kunjungan silahturahmi dengan Kapolda Maluku, Irjen Refdi Andri Selasa (20/4).

Kedatangan Presiden KSBSI guna berkoordinasi terkait peringatan Hari Buruh Internasional yang jatuh pada 1 Mei mendatang. Silaban, dalam kunjungan tersebut, mengatakan pada peringatan hari buruh pada 1 Mei nanti pihaknya akan melakukan kegiatan bakti sosial, penanaman pohon, santunan anak yatim dan buka puasa bersama.

“Kami berharap dengan hadirnya KSBSI di sini bisa mengubah image bahwa kami tidak mau dicap sebagai pembuat keonaran tapi kami hadir sebagai unsur kolaborasi dengan aparat kepolisian, karena di zaman sekaran apalagi pandemi covid tidak mungkin serikat buruh bekerja sendiri tanpa bantuan dari pihak lain,”ujarnya.

Dalam kesempatan itu juga Rosita memberikan apresiasi kepada Polda Maluku atas kerja sama yang selama ini dibangun. Menurutnya, kerja sama yang baik antara KSBSI dan pihak kepolisian di Maluku selama massa Pandemi, seperti pembagian sembako, dan lain sebagainya akan dijadikan sebagai role mode bagi daerah lainnya. Sehingga polisi tidak saja berhadapan dengan masyarakat saat aksi demo dan sebagainya, tapi bisa dibuat dengan hal-hal positif seperti kerjasama yang terbangun di Maluku ini.

“Kami akan menempatkan diri sebagai mitra yang bisa membantu bukan hanya membuat tuntutan-tuntutan yang tidak jelas tetapi bagaimana strategi kami berbeda dengan serikat buruh lain,” pungkasnya.

Ditempat yang sama, Kapolda Maluku Irjen Refdi Andri, menyampaikan dukungannya untuk kegiatan sosial yang digagas KSBI. Dikatannya, pandemi Covid-19 sampai saat ini mengakibatkan banyak orang di PHK,  bukan saja di Maluku, tapi juga di seluruh Indonesia, bahkan di penjuru dunia.

“Sudah ada informasi dari Intel, Binmas dan Humas bahwa akan ada agenda dalam rangka 1 Mei ini kegiatan yang baik dan kami akan komunikasi juga dengan perangkat-perangkat KSBSI. Saya kira pemerintah sudah mengambil langkah-langkah untuk pemulihan ekonomi untuk masyarakat. Dengan silaturahmi ini kita dapat menukar informasi dan tetap ditingkatkan agar menjadi baik untuk kedepanya,” harapnya. (S-45)