AMBON, Siwalimanews – Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon Mourits Tamaela minta Pemkot melalui Dinas Pendidikan untuk membuat skenario proses belajar mengajar tatap muka.

Skenario ini harus dibuat karena diyakini pemkot akan terus berupaya membawa Kota Ambon masuk pada zona kuning bahkan hingga zona hijau.

“Pemerintah akan terus berupaya untuk bisa menggiring kondisi Kota Ambon ada di zona kuning dan selanjutnya sehingga bisa masuk di zona hijau dan normal,” ujar Tamaela kepada Siwalimanews di Baileo Rakyat Belakang Soya,   Jumat (20/11).

Menurutnya, substansi pada Dinas pendidikan memang menjadi keluhan di saat pandemi saat ini, dimana keluhan itu datang dari banyak masyarakat yang miliki pemikiran serta kerinduan agar para siswa secara langsung belajar, dan para guru bisa melihat agar memberikan solusi.

“Pemkot bersama stakeholder lainnya juga harus berpikir terkait dengan nasib pendidikan saat ini. Bagaimana ada skenario yang dilakukan untuk mendesain rencana belajar langsung,” ujarnya.

Baca Juga: Orang Tua Mulai Jenuh Dampingi Anak Belajar

Ia mengaku, ada hal-hal yang harus diperhatikan, dimana protokol kesehatan yang menjadi kewajiban harus dikedepankan, kemudian durasi waktu saat belajar, pembagian jumlah siswa dalam kelas, serta peran orang tua.

“Ini perlu dilakukan oleh dinas terkait dan disampaikan kepada seluruh guru, sehingga paling  tidak dalam sebulan ada proses belajar langsung yang bisa menarik kejenuhan para siswa dan guru dengan aktivitas mereka,” tuturnya.

Kreatifitas para guru untuk berinovasi dengan ilmu pendidikan yang mereka miliki pada bidang studinya terlambat, karena tidak bisa diekspos secara maksimal dalam belajar secara daring, sehingga baik murid maupun siswa dapat berekspresi layaknya kehidupan seperti biasa.

“Pemerintah tetap mendukung namun diharapkan semua pihak harus mendukung dengan cara desain skenario belajar tatap muka melalui dinas  terkait dengan kajian-kajian akademisnya, epedimologi, filosofi dan sebagainya. Bisa juga ambil referensi dari daerah lain yang sudah melakukan pembelajaran tatap muka, sehingga bisa diterapkan di Kota Ambon,” ucapnya.

Ia berharap, sebagai wakil rakyat dari Fraksi Nasdem akan mendorong Pemkot untuk memperjuangkan hak-hak setiap siswa.

“Kita akan kawal kegiatan ini untuk kepentingan masyarakat dan negera ini sehingga menumbuhkan siswa-siswa yang berprestasi,” tutupnya. (Cr-5)