DOBO, Siwalimanews – Wakil bupati Aru, Muin Sogalrey mene­rima hasil pelaksa­naan TMMD ke 110 tahun anggaran 2021 dari Dandim 1503 Tual, Letkol Inf. Mario C Noya.

Penyerahan hasil TMMD ke 110 berlangsung, Rabu (31/3) di lantai dua BPKAD Aru dan dihadiri, Kajari Aru, Andi Panca Sakti, Danlanal Aru, Letkol Laut (P) Choirur Rozi-qin M.Tr.Hanla, Kapol-res Kepulauan Aru di wakili Kasat Binmas AKP R.Bembuan, Danramil 1503-03/Dobo Kapten Inf Bakri Renhoat, Danramil 1503-04/Jerol Kapten Inf Doddy Masaoy, Wadanki 2 Yon C Pe-lopor Ipda J.C Kala-hatu.

Dalam sambutannya, Sogalrey menyampai-kan banyak terima kasih bagi TNI AD khususnya Kodim 1503 Tual bersama jajaran-nya dalam melaksa-nakan kegiatan TMMD ke 110 di Aru yang begitu besar manfa-atnya bagi masyarakat

Dikatakan, program TMMD ke 110 yang mulai sejak tanggal 2-31 Maret 2021 sangat bermanfaat bagi masyarakat, baik itu secara pisik dalam kegiatan pembangunan drainase dan jembatan penghubung maupun kegiatan non pisik dalam bentuk sosialisasi terkait penanganan covid-19 maupun penyuluhan tentang pentingnya lingkungan hidup, kesadaran bela negara, bahaya narkoba serta pelayanan KB.

“Semua kegiatan ini tidak terlepas dari dukungan dan kerja keras berbagai pihak baik, TNI/Polri dan pemerintah Daerah yang berhasil membantu dalam meningkatkan pembangunan dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Hasil kegiatan TMMD ke 110, kata Sogalrey telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Kepulauan Aru khususnya kota dobo, sehingga patutlah pemerintah daerah memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya.

Dikatakan, salah satu upaya untuk akselerasi pembangunan untuk memajukan masyarakat yang sejahtera.

“Kerja sama ini dapat kami simpulkan berdasarkan kegiatan ini di kabupaten Kepulauan Aru sehingga program kegiatan dengan visi dan misi pembangunan nasional dan daerah dapat mengatasi berbagai masalah bagi peningkatan perencanaan dalam penanggulanan bencana alam,” terangnya.

Sementara, Dandim 1503 Tual, Letkol Inf. Mario C Noya dalam sambutannya mengatakan TMMD merupakan program kerja sama yang terpadu dan Senergitas yang berkelanjutan antara TNI, Polri, pemerintah daerah dan masyarakat dengan mensinergikan program masing-masing instansi untuk membantu meningkatkan percepatan pembangunan di daerah. “Sasaran kegiatan ini berupa daerah pedesaan khususnya daerah yang tertinggal/miskin terisolasi/terpencil, daerah perbatasan dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain,” jelasnya.

Selain itu juga menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari segenap komponen Bangsa, yang memiliki visi, misi dan tujuan bersama guna mengatasi berbagai persoalan pembangunan serta problematika kesejahteraan masyarakat.

“Semangat kebersamaan dan kegotong-royongan seperti inilah yang sebenarnya merupakan salah satu ciri kepribadian bangsa Indonesia dan menjadi hal yang hakikat dari kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ungkapnya.

Selain itu tambahnya, peran TNI dalam mewujudkan seluruh potensi wilayah dan masyarakat sebagai pendorong kemajuan bangsa, yang bermuara pada terbentuknya kekuatan ruang, alat dan kondisi juang pertahanan nasional yang kokoh. (S-25)