AMBON, Siwalimanews –  Seorang remaja 15 berinisial NR tewas dianiaya teman bermainnya BET (16). Peristiwa ini terjadi pada Kamis (9/6), di salah satu kawasan di Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.

Pelaku yang juga masih berusia dibawah umur ini, harus berurusan dengan pihak kepolisian usai diamankan pada kesokan harinya, Jumat (17/6).

Kasi Humas Polresta Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo kepada wartawan di Mapolresta Ambon, Senin (20/6) menjelaskan, penyebab kematian korban akibat perseteruan antar sesama remaja yang berujung korban mendapat pukulan berulang kali pada bagian belakang kepala oleh pelaku.

“Pelaku yang juga masih anak-anak melakukan kekerasan terhadap korban dengan cara memukuli korban berulang kali menggunakan kepalan tangan mengenai kepala bagian belakang korban hingga korban tidak sadarkan diri,” ujar Utomo.

Utomo menjelaskan, pengania­yaan ini diketahui orang tua korban saat teman-teman korban datang dan melaporkan,  bahwa korban dipukuli hingga pingsan.

Baca Juga: Diduga Proyek Pengadaan Aplikasi Simdes Bursel Berbau Korupsi

Mendapat informasi itu, ibu korban kemudian menuju TKP dan mengevakuasi korban ke rumah sakit guna mendapat perawaatan medis, namun saat tiba di RS, petugas medis menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia.

“Tiba di TKP ibu korban meraba dada korban dan tidak mendengar denyut jantung korban, sehingga korban dibawah ke rumah sakit, sesampainya di RS dokter mengatakan, bahwa korban telah meninggal dunia,”  kata Utomo.

Tak terima kematian anaknya, ibu korban selanjutnya melaporkan peristiwa ini ke Polresta Ambon, dan tak perlu waktu lama, personel Unit PPA dan Unit Buser Satreskrim Polresta Ambon yang dipimpin Kanit Buser Ipda S Taberima dan Kanit PPA Aipda O Jambormias langsung mengaman­kan pelaku di kediamannya.

“Saat ini pelaku sudah diamankan di Rutan Mapolresta Ambon dan ditetapkan sebagai tersangka untuk diproses lebih lanjut,” kata Utomo. (S-10)