AMBON, Siwalimanews – Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadli Ie memastikan, akan menindaklanjuti rekomendasi DPRD terkait pencopotan Direktur RSUD dr M Haulussy.

Pasalnya, informasi terkait rekomendasi yang dikeluarkan DPRD pihaknya juga telah mengetahuinya, karena Direktur RSUD yang dianggap bermasalah.

“Kemarin saya sudah mengetahui soal rekomendasi pencopotan Direktur RSUD Haulussy dan saya sudah jawab kamarin,” ujar Sadli kepada wartawan usai mengikuti upacara HUT Kota Ambon ke-448 di Lapangan Merdeka, Kamis (7/9).

Menurutnya, pencopotan pejabat eselon II dari jabatannya harus melalui mekanisme yang nantinya ditempuh Pemprov Maluku, artinya tidak serta merta langsung dicopot.

Dalam tahapan pencopotan, pemprov akan mendengar keluhan dari para dokter dan tenaga kesehatan di RSUD Haulussy dan diperkuat dengan rekomendasi DPRD.

“Rekomendasi DPRD itu akan menjadi atensi bagi pemprov untuk melakukan evaluasi dan mengambil tindakan sesuai dengan koridor aturan,” ucapnya.

Sadli menambahkan, BKD dan Inspektorat akan memproses rekomendasi tersebut guna diambil tindakan administratif sesuai ketentuan pemberhentian pejabat eselon II.(S-20)