AMBON, Siwalimanews – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ambon, memastikan akan memperbaiki sejumlah ruas jalan yang rusak di Kota Ambon.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Ambon Jeri  Matulessy kepada Wartawan, di Balai Kota, Rabu (14/9) mengatakan, saat ini, beberapa lokasi jalan telah diperbaiki,  seperti di Mardika, jalan A Y PattY dan beberapa ruas jalan lainnya, yang mana itu dibantu oleh pihak Balai Jalan.

“Selain itu, jalan Leitimur Selatan, sampai ke Ema, yang sebelumnya pernah putus, itu sudah dikerjakan. Lalu ada beberapa didalam kota, termasuk depan Pelni, itu juga sudah, sampai ke Waihaong,” papar Matulessy.

Sementara untuk jalan disekitaran Batu Merah dan Passo, dimana jalan yang berlubang/rusak, itu belum dikerjakan, lantaran saat ini, masih ada air yang tergenang akibat hujan yang mengguyur Kota Ambon.

“Jadi tunggu kondisi cuaca ini redah. Peralatan, aspal, semua sudah siap, kita siap kerja, tapi kalau dipaksakan dengan kondisi hujan seperti ini, maka hari ini kerja, besok rusak lagi. Karena aspal itu tidak bisa bersentuhan langsung dengan air, jadi kering dulu, karena itu prosesnya harus siram aspal panas dulu baru nanti ditutup basenya itu,” tutur Matulessy.

Baca Juga: Mendagri Diminta Responsif Jawab Tuntutan Pemimpin Umat

Untuk jalan di kawasan Pasar Mardika, mulai depan bank sampai jembatan dan sekitarnya itu akan dikerjakan oleh pihak Balai Jalan, yang rencananya akan dikerjakan dari jalan Ongkoliong sampai PelabuhanYos Sudarso.

“Jadi kewenangan di kota ini ada tiga, Balai Jalan Nasional, provinsi dan Kota. Artinya kalau semua kota yang tangani, sementara anggarannya kecil, jadi harus kerjasama dan saling koordinasi,” jelas Matulesy.

Ditanya untuk jalan di kawasan Air Salobar hingga Latuhalat Matulessy mengaku, itu merupakan kewenagan provinsi.

“Jadi harus tahu kewenangan, kadang karena tahu Kota Ambon, masyarakat berpikir itu semua tanggungjawab kota, padahal itu dibagi. Untuk Terminal Passo sampai di STIA, kita kerja kalau ada lubang/rusak. Kalau ada panas kita kerja. Saat ini kita sedang kerja untuk di Kudamati,” pungkansya. (S-25)