PIRU, Siwalimanews – Memiliki panorama alam yang menarik, pariwisata Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) layak jadi daerah tujuan wisata dan karena alamnya tidak kalah dengan daerah lain di Maluku.

Guna mempersiapkan diri sebagai daerah tujuan wisata, pemerintah daerah tengah mempersiapkan kemandirian sumber daya manusia dalam mengelola destinasi wisata dan menumbuhkan motivasi penge­lola wisata untuk berinovasi, kreatif serta mampu berkontribusi mening­katkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pemahaman pengelola destinasi wisata.

Hal ini disampaikan oleh Penjabat Bupati SBB Andi Chandra Asa­duddin dalam sambutan yang dibacakan Asisten I Pemerintahan Sulaiman Kibas saat sosialisasi dan pengukuhan Himpunan Pariwisata Indonesia SBB di Piru, Kamis (8/12).

Ia mengaku dengan mengelola pariwisata dengan baik maka diharapkan dapat meningkatkan harkat dan martabat masyarakat dan bangsa dalam memajukan pemba­ngunan dalam segala bidang dan mensejahterahkan masyarakat baik secara lahiria maupun rohania.

“Jadi sosialisasi ini sekaligus mempersiapkan SDM kita dalam mengelola destinasi yang ada serta berkontribusi meningkatkan kese­jah­teraan masyarakat,” ujar bupati.

Diungkapkan, pasca diperhadap­kan dengan Covid-19 yang meng­akibatkan terpuruknya berbagai aktivitas usaha dan kerja diberbagai sektor. Salah satunya, sektor pari­wisata dan ekonomi kreatif.

Untuk itu patut disyukuri bahwa daerah ini dikaruniai potensi sumber daya alam yang melimpah dan panorama yang menarik untuk dijadikan sebagai daerah tujuan wisata.

“Nanti akan secara bertahap dikembangkan pemerintah daerah pada lokasi unggulan prioritas oleh pemerintah desa melalui BUMDes, swasta dan masyarakat pemilik lokasi dalam potensi wisata,” janji bupati.

Dikatakan, dengan trennya pembangunan pariwisata yang mengalami kenaikan signifikan, untuk itu bupati menginginkan kedepan pariwisata dan ekonomi kreatif di SBB akan tidak kalah dengan daerah lain.

Olehnya itu ia meminta kepada Dinas pariwisata untuk mengawal kegiatan ini dengan baik dan tepat sasaran serta mencapai target, agar dapat menghasilkan output yang berkualitas.

“Saya minta peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik agar kedepan tercipta keseragaman gerak dalam pengelolaan destinasi pariwisata guna pengembang SDM maupun SDA yang ada. (S-18)