AMBON, Siwalimanews – Satuan tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, sampai dengan saat ini belum menemukan laporan adanya varian baru di wilayah Maluku.

“Untuk varian baru kita belum dapat laporan,” ungkap Sekda,” ungkap Ketua Satgas Covid-19 Pemerintah Provinsi Maluku Kasrul Selang kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang Ambon, Rabu (23/6).

Kendati Satgas belum mendapatkan laporan terkait dengan munculnya varian baru, namun pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Balai Pengawasan Obat dan Makanan maupun BTKL-PP.

Menurutnya, apabila nantinya terdapat laporan terkait dengan adanya varian baru, maka pihaknya akan melaporkan kepada pemerintah pusat.

“Kita terus berkoordinasi dengan Balai POM maupun BTKL dan kalau ada varian baru yang mencurigakan kita akan melaporkannya,” ucapnya.

Baca Juga: Komisi III: Kasus SDN 2 Dobo Harus Diproses Hukum

Kasrul menegaskan, nantinya jika terdapat varian baru di Maluku, maka pihaknya akan mengambil langkah-langkah yang terukur guna menekan penyebaran Covid-19 di daerah ini.

Terkait dengan anggaran yang tersedia Kasrul menegaskan, jika sampai dengan saat pembiayaan masih cukup, karena telah siapkan kurang lebih Rp 80 miliar dari refocusing anggaran.

“Masih cukup, kebetulan nanti insentif tenaga kesehatan itu dibayar oleh APBD jadi cukup besar itu,” cetusnya.(S-50)